Grid.ID - Mewarnai rambut sudah menjadi hal yang lumrah saat ini.
Ada berbagai alasan seorang mewarnai rambutnya, dari mengikuti tren, mengubah penampilan dan untuk menghilangkan rambut putih yang sudah mulai bermunculan.
Hal ini juga dilakukan oleh wanita bernama Chen yang sudah berusia 30 tahun.
Untuk menutupi uban yang muncul, dia akan mewarnai rambutnya sebulan sekali.
(BACA JUGA : Betapa Pilunya Kata-kata Lady Diana Saat Melabrak Camilla, Wanita yang Merebut Pangeran Charles Darinya )
Hal ini terus dilakukannya hingga mencapai usia 40 tahun.
Suatu hari, Chen merasa sangat lemah dengan kondisinya.
Kondisinya makin memburuk setelah dia merasa lelah ketika berjalan walau sebentar.
Suaminya juga memperhatikan warna putih di mata Chen berubah menjadi kuning.
(BACA JUGA : Berat Peti Mati Lady Diana Mencapai 250 Kilogram, Ini Isi Didalamnya Selain Jenazah )
Saat itulah Chen khawatir dan menemui dokter.
Dokter yang memeriksanya kemudian mendiagnosis Chen terkena sirosis hati.
Menurut riwayat medisnya Chen tidak mengonsumsi obat yang menyebabkan kerusakan hati.
Ternyata dokter menyadari penyebab utama sirosi hati Chen karena kebiasaannya mewarnai rambut.
(BACA JUGA : Ditalak Angel Lelga, Vicky Prasetyo Akui Sudah Angkat Kaki dari Rumah )
Setelah 20 hari melakukan perawatan fungsi hati Chen mulai membaik.
Namun, bahan kimia dalam pewarna telah melakukan kerusakan permanan pada hatinya.
Hal itu bisa jadi fatal dan meningkatkan risiko terkena kanker hati.
Dokter mengatakan bahwa bahan kimia ini diserap oleh kulit kita.
(BACA JUGA : Terungkap, Begini Percakapan Polisi Korban Bom Thamrin Saat Peluk Aman Abdurrahman )
Nah, ketika racun-racun ini memasuki tubuh, hati kita akan bekerja untuk membersihkan racun-racun ini.
Rambut Chen yang sering mewarnai terlalu banyak bekerja di hatinya.
Racun ini juga berbahaya dan bisa meningkatkan risiko kanker kulit, kanker kandung kemih dan leukimia. (*)
5 Arti Mimpi Mandi Air Hujan, Tak Perlu Khawatir, Simbol Keberuntungan dan Kesuksesan, Begini Ulasannya!
Source | : | en.goodtimes.my |
Penulis | : | Arif B Setyanto |
Editor | : | Arif B Setyanto |