Grid.ID - Mahasiswi non-aktif Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Tulungagung, Jawa Timur berinisial IN (23) diduga bergabung dengan Islamic of Iraq adn Syria (ISIS).
Belum lama ini IN kemudian dideportasi dari Suriah bersama tujuh orang lainnya.
Mahasiswi itu lantas tiba ditanah air, Jumat (25/5).
IN kemudian diamankan oleh pihak berwajib.
BACA : Mengaku Berpuasa, Wanita Bertato Tetap Jalankan Kebiasaan Merokok dan Minum Kopi!
Saat ini dirinya sedang dalam penanganan Densus 88 Anti Teror Mabes Polri di Rutan Wanita.
Ibunya, M, tak menyangka anaknya diduga menjadi anggota ISIS.
Sedangkan sang ayah, R, menolak berkomentar terkait hal ini.
"Kalau mau tahu ceritanya langsung saja ke Polsek atau Koramil. Kami sedang mendapat cobaan," ucap R, saat ditemui Minggu (27/5) seperti dikutip dari Surya.co.id.
Menurut penuturan tetangga, IN berbohong kepada orang tuanya pergi ke Kalimantan untuk menjadi guru les di sana dan tak pulang semenjak 2017.
BACA : Dituduh Mencuri, Seorang Ibu-Ibu Dihajar Massa dan Digotong Bagaikan Binatang
"Dia bilang ke orangtuanya bekerja ke Kalimatan. Di sana dia memberi les," ujar tetangga.
Viral, Pembeli Curhat Disuruh Bayar Biaya Pakai Sendok dan Garpu Saat Makan di Warung Mie Ayam, Nota Ini Jadi Buktinya
Source | : | surya.co.id,tribun video |
Penulis | : | Seto Ajinugroho |
Editor | : | Seto Ajinugroho |