Laporan Wartawan Grid.ID, Lalu Hendri Bagus
Grid.ID – Artis Sandy Tumiwa kembali menceritakan momen saat ia menempuh perjalanan dari Jakarta ke Jogja.
Perjalanan Sandy Tumiwa kala itu tak dibekali dengan ongkos, ia juga tak punya simpanan uang direkening, namun dengan modal senyuman Sandy Tumiwa perjalanannya tersebut lancar.
"Karena saya pernah melakukan itu. Saya berjalan dari Jakarta ke Jawa itu nggak punya rekening, nggak punya ini cuma alakadar aja berangkat di pesantren tapi alhamdulillah bisa muter-muter Jawa," ujar Sandy Tumiwa saat ditemui Grid.ID di kawasan Tanjung Barat, Jakarta Selatan. Sabtu (2/6/2018).
BACA JUGA: Raline Shah Ajak Kamu untuk Banyak Senyum saat Bulan Ramadan
Ia juga menceritakan pengalaman kekuatan senyuman yang pernah ia alami lainnnya.
Saat itu Sandy Tumiwa melakukan perjalanan ke salah satu Wonosari, Gunung Kidul Yogyakarta, sepanjang perjalanan ia banyak disapa oleh penduduk setempat sambil tersenyum, saat diberikan senyuman ia merasa mendapatkan rezeki.
"Saya pernah punya pengalaman di Jogja, di Wonosari itu ada ibu ibu setiap saya lewat dia senyum dan bilang nggeh. Ibu nggeh gitu jadi setiap ada yang lewat. Akhirnya saya ngikutin saya lagi bete lagi galau jadi senyum,"
"Di situ saya dapat hikmahnya. Itu dapat buat hati kita tenang. Disitu lah kita sadar ternyata rezeki itu simple," tutupnya.
Sebelumnya Sandy Tumiwa mengaku menyisihkan sedikit rezeki yang ia dapatkan untuk digunakan untuk berkegiatan sosial.
"Iyalah," ujar Sandy Singkat saat ditanya perihal tersebut oleh Grid.ID di kawasab Tanjung Barat, Jakarta Selatan. Sabtu (2/6/2018).
Bagi Sandy Tumiwa berbagi rezeki atau bersadaqah tak melulu harus berbentuk materi, senyuman buat Sandy Tumiwa juga sudah merupakan suatu sadaqah.
"Ini saya tau satu hal yang namanya kita mau bersosialisasi atau melakukan sedakah dan lain lain itu jangan diliat cuka dengan uang saja. kita senyum juga sadakah," ujar Sandy Tumiwa.
Menurut Sandy Tumiwa jika ia tersenyum dan membuat orang yang ia senyumin berbahagia adalah juga merupakan suatu sadaqah, oleh karena itu sadaqah tak melulu harus berupa uang.
"Kalau orang tersenyum bahagia melihat kita itu namanya juga sadaqah. Bener nggak?" sambungnya.
"Jadi bukan segala hal dilihat dari uang. Uang itu pelengkap," pungkasnya.
Sebelumnya dikabarkan Sandy Tumiwa kini punya kesibukan baru, ia terlihat di acara Selebriti Indonesia Peduli alias SIP.
SIP sendiri adalah suatu komunitas yang menjadi wadah bagi para artis untuk menyalurkan kepeduliannya kepada sosial masyarakat.
Seperti pada Sabtu (2/6/2018), Sandy Tumiwa terlihat hadir menghadiri acara buka puasa bersama sekaligus santunan untuk anak yatim yang digelar oleh Selebriti Indonesia Peduli di kawasan Tanjung Duren, Jakarta Selatan.
"Ya ini tadi kegiatan kita, kita silaturahim santunan anak yatim terus kegiatan-kegiatan organisasi juga sama teman-teman ini," ujar Sandy Tumiwa saat berbincang dengan Grid.ID di lokasi acara.
(BACA JUGA: Cerita Ayudia Bing Slamet yang Sempat Syok Saat Hamil Sekala)
Sandy Tumiwa memang kini lebih memilih untuk terlibat dalam kegiatan kegiatan sosial, di sisi lain ia juga sedang gencar menyanyikan lagu religi.
"Tapi lebih banyak ke kegiatan sosial, tapi ada juga kemarin nyanyi-nyanyi besok ada juga nyanyi religi juga," ujarnya.
Ia mengaku sudah bergabung dengan Selebriti Indonesia Berbagi sejak komunitas itu didirikan.
"Ya sejak dibuat ya, ya kita kan bareng-bareng apalagi kan ada rencana supaya kita bisa tetep kolaborasi dengan selebriti Indonesia peduli ya," katanya.
(BACA JUGA: Intip Mewahnya Hotel Tempat Kim Jong Un Menginap Saat Pertemuan dengan Donald Trump di Singapura)
Mantan suami Tessa Kaunang itu menyambut positif kegiatan sosial yang dilakukan oleh Selebriti Indonesia Peduli.
"Ya bisa saling bantu lah maksudnya agar para artis mempunyai wadah yang positif untuk bisa berkreasi dan bersilaturahim sehinga dari situ kan ada wadahnya pasti jadi ada silaturohim dengan itu bisa ketemu dengan yang namanya rezeki kan kita nggak pernah duga kan akhirnya kan banyak dapat rezeki," tuturnya. (*)
Nyesek, Lagi Hamil 6 Bulan Wanita Ini Pergoki sang Suami Selingkuh dengan Ibunya Sendiri hingga Mengandung, Begini Akhirnya
Penulis | : | Lalu Hendri Bagus Setiawan |
Editor | : | Al Sobry |