Laporan Wartawan Grid.ID, Pradipta R
Grid.ID – Sakit perut sebelum makan mungkin sudah wajar terjadi.
Hal ini dikarenakan lambung tidak memiliki sesuatu untuk dicerna, sehingga menimbulkan rasa perih.
Namun bagaimana jika sakit perut terjadi setiap setelah makan?
(BACA JUGA: 10 Hari Jelang Comeback, BLACKPINK Rilis Daftar Lagu di Mini Album SQUARE UP)
Apakah hal ini wajar terjadi?
Dilansir Grid.ID dari laman Boldsky, berikut penjelasannya.
Salah satu alasan umum untuk sakit perut setelah makan adalah dispepsia, yaitu kata lain dari gangguan pencernaan.
(BACA JUGA: Sempat Alami Kejadian Tragis, Beginilah Kondisi Terbaru Porter Yang Tersambar KA di Stasiun Jatinegara)
Dispepsia dapat sebabkan sakit perut dan kembung setelah makan atau bahkan rasa kenyang yang kita rasakan.
Ada juga alasan lain yang membuat sakit perut setelah makan.
Salah satunya adalah penyakit refluks gastroesfagus atau lebih dikenal dengan GERD.
(BACA JUGA: Walau Simpel Banget, Kemeja yang Dipakai Prilly Latuconsina Harganya Mencapai Rp 19 Juta!)
Kondisi ini bisa terjadi karena asam lambung mengiritasi lapisan kerongkongan.
Lalu menimbulkan maag dan sakit perut dalam proses mencerna makanan. (*)
5 Minyak Aromaterapi yang Cocok untuk Mandi, Aromanya Menenangkan dan Membantu Meredakan Stres Usai Beraktivitas
Penulis | : | Pradipta R |
Editor | : | Justina Nur L |