Laporan Wartawan Grid.ID, Pradipta R
Grid.ID – Garam adalah salah satu bumbu dapur yang selalu digunakan.
Bahan satu ini wajib hukumnya untuk ditambahkan dalam masakan.
Garam juga kerap dijadikan bahan pengawet alami makanan, supaya bahan makanan lebih tahan lama.
(BACA JUGA: Yuk Cari Tahu 4 Hal yang Perlu Kamu Lakukan Agar Bisa Lolos Medical Check Up)
Akan tetapi, penggunaan garam kerap dijadikan alasan bagi beberapa masalah kesehatan.
Seperti contohnya darah tinggi.
Akan tetapi, penelitian baru-baru ini menemukan fakta menarik, di mana konsumsi garam berlebih bisa sebabkan sakit pada otak.
Seperti apa?
(BACA JUGA: Ingin Kembali Langsing Pasca Melahirkan, Inilah 5 Tips yang Wajib Kamu Lakukan)
Berikut paparannya yang dilansir Grid.ID dari laman Women’s Day.
Studi baru ini menunjukkan hubungan antara diet tinggi garam dengan masalah ingatan pada tikus.
Peneliti memberi makan tikus dengan 8-16 kali takaran garam yang lebih tinggi dari jumlah normal.
Dalam kurun waktu 8-12 minggu, tikus menunjukkan tanda-tanda penurunan memori dan juga berpengaruh pada masalah berpikir.
(BACA JUGA: Rayakan Anniversary ke-4 Rini Yulianti Dinner Romantis Bareng Suami)
Dalam penelitian tersebut, tikus kebingungan untuk membedakan benda baru dan benda asing.
Perilaku aneh selanjutnya adalah mereka juga tidak membangun sarang.
Penelitian tersebut dipimpin oleh Costantino Iadecola, MD, yaitu seorang profesor neurologi dan ilmu saraf di Weill Cornell Medical College di New York City.
(BACA JUGA: Tidak Mudik Saat Lebaran, Marcella Zalianty Siap Jadi Babysitter)
Pada manusia, gangguan yang akan terjadi jika mengonsumsi garam berlebih adalah memiliki masalah dengan ingatan, disorientasi dan kecanggungan melakukan kegiatan sehari-hari. (*)
Thariq Halilintar Bantah Isu Belum Move On dari Fuji Usai Kepo Postingan Aisar Khaled, Kini Klarifikasi
Penulis | : | Pradipta R |
Editor | : | Justina Nur L |