Grid.ID - Hari ini, Selasa (12/06/2018), Kim Jong Un sedang melakukan pertemuan dengan presiden Amerika, Donald Trump.
Pertemuan perdana dua pemimpin kontroversial itu mungkin menjadi salah satu hal yang paling dinantikan dunia.
Melalui pertemuan itu, keduanya mencoba mengakhiri permusuhan yang sudah terjadi selama tujuh dekade belakangan ini.
Detik-detik pertemuan pertama dua pemimpin kontroversial itu langsung menjadi sorotan dunia.
Berbagai media mencoba mengabadikan momen langka ini.
BACA JUGA Album The Story of Light EP.2 SHINee Puncaki Chart Album iTunes Dunia
Yaps, inilah untuk pertama kalinya Kim Jong Un dan Donald Trump saling berjabat tangan.
Beberapa waktu yang lalu, sebelum bertemu dengan Donald Trump, Kim Jong Un bertemu dengan Serei Lavrov, Menteri Luar Negeri Rusia pada akhir Mei lalu.
Pertemuan itu dilakukan pada Kamis (31/05/2018) di Pyongyang.
Dalam pertemuan itu, Lavrov memberikan sebuah kotak misterius kepada Kim Jong Un.
Dalam sebuah video yang diposting oleh media Rusia menunjukkan Lavrov dan Kim sedang berjalan menyusuri lorong.
BACA JUGA Begini Perjuangan Donnie Sibarani Saat Turunkan Berat Badannya
Kemudian, Lavrov memberikan sebuah kotak kecil itu kepada Kim Jong Un.
"Anda dapat mengunci hal-hal rahasia di sini", kata Lavrov sambil memberi kunci kepada pemimpin Korut itu.
Kotak ini bergambar adegan pastoral yang menggambarkan bangsawan Rusia menunggang kuda melintasi hutan.
Ya, di tengah hiruk-pikuk diplomasi di seluruh Korea, Rusia memberi Kim sebuah hadiah misterius.
Pemberian kotak misterius itu dinilai sebagai sebuah simbol.
BACA JUGA Tampil Stunning, Bella Hadid Pamer Badan Seksinya dengan Dress Hitam Transparan
Ketika Amerika dan Korea Utara sedang mempersiapkan pertemuan para pemimpin mereka untuk pertama kalinya dalam sejarah, Korea Utara berpotensi menyembunyikan hal-hal yang bersifat rahasia.
Seperti unsur-unsur program nuklirnya yang tetap menjadi perhatian utama bagi Amerika Serikat.
Lavrov sendiri dikatakan telah menyatakan dukungannya kepada Korea Utara untuk melakukan denuklirasisai.
Ia bahkan turut mengundang Kim ke Moskow untuk bertemu Presiden Rusia, Vladimir Putin.
Kim dijadwalkan bertemu dengan Presiden Donald Trump di Singapura pada 12 Juni 2018.
BACA JUGA Rayakan Lebaran, Perempuan Pakistan Kenakan Gelang dan Hias Tangan dengan Henna
Dan hari ini, pertemuan itu tengah berlangsung.
Diplomasi ini diperkirakan akan menjadi pertemuan yang bersejarah.
Karena kita, tidak akan tahu apa yang sebenarnya menjadi bahan perundingan antara Kim Jong Un dengan Donald Trump.(*)
Dulu Sahabatan, Nikita Mirzani Akhirnya Ungkap Alasan Cut Off Pertemanan dengan Fitri Salhuteru: Gue Buang Gak Berteman Lagi!
Source | : | insider |
Penulis | : | Septiyanti Dwi Cahyani |
Editor | : | Septiyanti Dwi Cahyani |