Laporan wartawan Grid.ID, Andriana Oky
Grid.ID - Masalah kesehatan wanita memang selalu menarik dan penting untuk dibahas.
Salah satu masalah yang menyerang kesehatan wanita adalah bekuan darah di payudara.
Bekuan darah di payudara dalam istilah medis disebut sebagai hematoma payudara dan bisa disebabkan oleh berbagai alasan.
Hematoma payudara terjadi ketika ada perdarahan dalam jaringan payudara yang menyebabakan pengumpulan darah.
(BACA JUGA: Terlihat Awet Muda dan Memesona, Begini Rahasia Dian Sastrowardoyo Jaga Kebugaran Tubuhnya)
Alasan utama dari kondisi ini adalah cedera olahraga atau kecelakaan mobil.
Terkadang, gumpalan darah pada payudara juga bisa berkembang setelah seorang wanita melakukan operasi payudara yang mungkin terkena kanker payudara.
Hematoma juga bisa terjadi setelah kamu mengikuti prosedur bedah perawatan kecantikan seperti operasi pengecilan payudara atau pembesaran dengan menggunakan implan.
Kamu bisa mengidentifikasi hematoma di payudara.
(BACA JUGA: Mitos Atau Fakta, Peran Kacang Kedelai Berdampak Buruk Untuk Kesehatan Para Pria?)
Hematoma yang berukuran kecil biasanya berukuran sebesar buah ceri kecil.
Bekuan darah yang besar bisa memiliki ukuran sebesar bug anggur dan cendrung memanjang.
Untuk mendeteksi hematoma, biasanya dibutuhkan pemeriksaan mamogram.
Hasil mamogram akan menunjukkan substansi seperti massa.
Bagi pasien kanker memiliki risiko yang lebih tinggi untuk mengalami penggumpalan ini.
(BACA JUGA: Kecanduan Main Game Merupakan Gangguan Kesehatan Mental, Begini Menurut WHO)
Perawatan kanker bersama dengan kehadiran kanker itu sendiri membuat kemungkinan pembekuan darah menjadi lebih tinggi.
Beberapa gejala dari penggumpalan atau pembekuan darah di payudara adalah sebagai berikut.
1.Batuk terus menerus (kadang batuk darah)
2.Sesak napas
3.Rasa tertekan atau tegang di dada
4.Rasa nyeri, panas, bengkan dan kemerahan pada tungkai, paha dan betis.
Pembekuan atau penggumpalan darah dianggap berbahay ketika kondisi ini menyebabkan penyumbatan pada pembuluh darah dan akhirnya menghentikan aliran darah ke beberapa bagian tubuh. (*)
Source | : | Boldsky |
Penulis | : | Maria Andriana Oky |
Editor | : | Fahrisa Surya |