Laporan wartawan Grid.ID, Andriana Oky
Grid.ID - Bagi seroang laki-laki, ayah adalah pahlawan pertama mereka.
Dan bagi seorang wanita, ayah adalah cinta pertama mereka.
Tidak ada seorangpun yang bisa mengalahkan cinta seorang ayah bagi putrinya.
Mungkin sosok ayah terlihat begitu tegas, namun dibalik ketegasannya tersembunyi rasa sayang yang luar biasa untuk putrinya.
Siapapun bisa menjadi ayah, tapi butuh jiwa yang tegar untuk menjadi ayah yang sesungguhnya.
(BACA JUGA: Jangan Salah Sangka, Menangis Punya Banyak Manfaat loh Untuk Bayi)
Seseorang tidak bisa hanya menjadi ayah tanpa mengambil tanggung jawab menjadi seorang ayah.
Perjuangan membesarkan anak perempuan mereka selama bertahun-tahun dengan menjaga seperti perhiasan yang berharga.
Lalu muncul orang lain yang akan membawa putri mereka pergi adalah kesedihan terbesar bagi seorang ayah.
Tapi kembali, karena cintanya yang besar untuk sang putri ia merelakan kebahagiaannya demi kebahagiaan sang putri.
Dalam artikel ini kita akan melihat beberapa alasan yang membuat seorang anak perempuan kerap lebih dekat dengan ayah mereka.
(BACA JUGA: Bukan Gadget, Mainan Anak Tantri Kotak Bisa Bikin Si Kecil Makin Kreatif, yuk Contek!)
1.Ikatan antara ayah dan putrinya
Seorang ibu akan memperlakukannya penuh kasih sayang dan menggemaskan.
Namun seorang ayah akan selalu rela berkorban untuk putrinya, karena putrinya adalah hatinya.
Seorang ayah lebih cenderung membela putrinya, sebaliknya seorang putri akan selalu meminta perlindungan dari sang ayah.
2.Tingkat perlindungan
Setiap ayah selalu lebih protektif mengenai putri mereka.
Mereka selalu lebih takut kehilangan ketika ada pria lain dan selalu memastikan tidak ada yang terjadi pada putri kecil mereka.
3.Permata yang paling berharga
Bagi seorang ayah, putrinya merpakan permata yang paling berharga.
Seorang ayah tidak pernah meminta apapun dari anak perempuannya, tapi lebih suka memberinya kebahagiaan terus menerus.
(BACA JUGA: Anak Tya Ariestya Dapatkan Vaksin Japanese Encephalitis Sebelum Pergi ke Bali, Vaksin Apa sih Itu?)
Tak peduli seberapa kaya atau miskin dirinya, ia akan selalu bersyukur karena sudah memiliki seorang putri yang menjadi permata dalam kehidupannya.
4.Pernikahan sang putri
Sejak kelahiran putrinya, seorang ayah selalu memimpikan untuk memberikan pernikahan yang terbaik.
Di sisi lain ada ketakutan dan rasa sedih luar biasa yang kerap menghantuinya.
Ketakutan dimana ia apakah putrinya bahagia atau tidak, ia sudah menyerahkan putri kecilnya pada pria yang tepat atau tidak.
5.Seorang putri menjadi penjaga ayahnya
Seorang anak perempuan memiliki peran sebagai wasit antara ayah dan ibunya.
Setiap kali kedua orang tua merasa jatuh cinta, kehadiran anak perempuan menjadi alasan mereka untuk jatuh cinta.
Ketika seorang ayah dan ibu berdebat, maka putrinya akan menyelamatkan sang ayah dan menjadi wasit untuk mereka. (*)
Source | : | Boldsky |
Penulis | : | Maria Andriana Oky |
Editor | : | Fahrisa Surya |