Laporan Wartawan Grid.ID, Novita D Prasetyowati
Grid.ID - Museum permen pertama di dunia, awal tahun depan diresmikan di Amerika.
Adalah pabrik permen Sugar Factory yang membuat museum tersebut.
Negara bagian New York yang dijadikan tempat dibuatnya Museum of Candy.
Museum yang akan dibangun di atas lahan seluas 2.787 m² ini akan memperlihatkan sejarah pembuatan permen dari tahun 1900.
Perkiraan Museum of Candy mampu menampung sebanyak 150 pengunjung penyuka makanan manis.
(BACA JUGA : Maia Estianty Bagikan Rahasia Utama Bangkit Kembali dari Keterpurukan)
Lokasi museum permen ini akan ada di ruang Limelight Club, yang dulunya adalah sebuah gereja di Sixth Avenue and West 20 th Street.
Pada bangunan yang sangat luas itu nanti akan ada gummy bear terbesar di dunia.
Ada beberapa ruangan yang ada dalam Museum of Candy nantinya.
Diantaranya seperti ruang tempat produksi permen dan ruang tempat pameran permen beragam ukuran.
Ada juga ruang The Candy Memory, yang akan diperlihatkan proses pembuatan permen dari seluruh dunia.
Nantinya, ada ruangan yang disebut sebagai artsy.
Ruangan ini cocok untuk mengambil foto.
(BACA JUGA : Posting Foto Tralala Trilili, Indra Bekti Ucapin Selamat Buat AgnezMo)
"Inspirasi ini kami dapat dari para pengunjung Sugar Factory yang sering sekali mengambil gambar dengan permen-permen yang berbentuk lucu," ujar Charissa Davidovici, pendiri Sugar Factory, dilansir dari thedailymeal.
Di sisi lain, juga akan ada kafe dan restoran yang dapat dikunjungi untuk menyantap berbagai macam hidangan yang disediakan seperti kopi, milkshake, pop-tart, donat, dan makanan penutup lainnya.
Ada 20 produsen permen yang bakal join di Museum of Candy.
Mereka nggak hanya akan pamer cara bikin permen, tapi juga jualan permen yang di produksi.
Rencananya, tiket masuk ke museum yang akan resmi dibuka awal tahun depan ini adalah sebesar $ 15-$ 20.
Agar tidak tertinggal informasi terkait tanggal dibukanya museum of candy, para pecinta makanan manis bisa terus pantau website www.museumofcandy.co (*)
Viral Rumah Dijual Rp 27 Juta di Yogyakarta, Kondisinya Horor dan Bikin Merinding, Akan Dibeli Joko Anwar?
Penulis | : | Novita |
Editor | : | Octa Saputra |