Laporan Wartawan Grid.ID, Linda Rahmad
Grid.ID - Hasil alat tes kehamilan seringkali tidak akurat.
Hal tersebut ternyata dipengaruhi oleh beberapa faktor.
Kira-kira apa saja ya faktor tersebut?
Yuk simak rangkuman selengkapnya.
(Baca: Ekspresi Kesal Para Host Acara Talkshow Saat Bowo Alpenliebe Tampil Sebagai Bintang Tamu)
1. Waktu
Setiap alat tes kehamilan dilengkapi dengan pedoman penggunaannya.
Pastikan kamu paham betul, seberapa lama kamu harus segera membaca hasilnya.
Jika kamu terlalu lama membaca hasilnya, bisa jadi urin yang ada di alat tes kehamilan telah menguap.
2. Kondisi medis tertentu
Penyakit ginjal mempengaruhi sel darah putih dan darah merah di dalam tubuh.
(Baca: Cari Tahu Cara Menghemat Uang Sesuai Dengan Zodiak)
Hal ini bisa menyebabkan infeksi saluran kemih atau kista ovarium.
Jika kamu menderita salah satu penyakit ini maka alat tes kehamilan akan menunjukkan hasil postif hamil.
Padahl sebenarnya kamu tidak sedang hamil.
3. Keguguran awal
Ini adalah kondisi dimana seorang wanita mengalami menstruasi beberapa hari setelah ia mendapatkan hasil postif pada tes kehamilannya.
Pada kondisi ini orang akan berpikir bahwa dia tidak hamil dan hasil tes kemarin itu salah.
(Baca: Foto Kang Dong Won dan Han Hyo Joo Saat di Amerika Tersebar, Agensi Beri Respon)
Situasi seperti ini biasanya terlihat pada wanita yang mengalami keguguran dini.
Keguguran awal sebenarnya sangat berbahaya dan dapat mempengaruhi peluang kamu untuk hamil di masa depan.
4. Alat yang sudah kadaluarsa
Alasan yang keempat ini paling umum terjadi.
Biasanya kamu akan membeli alat tes untuk disimpan dan digunakan nanti.
Alat tes yang sudah kadaluarsa tidak akan menghasilkan hasil yang akurat.
Maka ada baiknya untuk mengecek tanggal kadaluarsa sebelum menggunakannya. (*)
Berjuang Halalin Pacar di Jepang dan Sudah Dilamar, Pria Wonogiri Berujung Ditinggal Nikah: Tak Kusangka
Source | : | Boldsky |
Penulis | : | Linda Rahmadanti |
Editor | : | Linda Rahmadanti |