Laporan dari wartawan Grid.ID, Rissa Indrasty
Grid.ID – Agenda pemeriksaan saksi dari Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang meringankan terdakwa musisi Ahmad Dhani Prasetyo digelar Senin, 9 Juli 2018.
Tiga orang saksi dari Ahmad Dhani dihadirkan dalam sidang kasus mengenai ujaran kebencian, dimana orang-orang tersebut bekerja di Manajement Republik Cinta (MRC) milik Ahmad Dhani.
Ketiga saksi tersebut yaitu, admin sosial media Suryopratomo Bimo, Pimpinan Produksi Wardoyo dan Asisten Pribadi Memet Indrawan.
BACA JUGA: Miris, Hape Admin Disita Jadi Barbuk, Ahmad Dhani Belum Ganti
Dalam sidang tersebut, saksi ketiga, Memet , menyampaikan bahwa pada periode februari hingga maret, Ia tidak setiap saat mendampingi Ahmad Dhani dalam pilkada Bekasi.
Sehingga dari periode februari hingga maret, saat Memet tidak mendampingi Ahmad Dhani, ada tim lain yang turut serta memegang hape mantan suami dari Maya Estianti, yaitu Ahmad Dhani.
Hal tersebut juga dibenarkan oleh kuasa hukum Ahmad Dhani.
"Kalau sumber watsap atau kata-katanya benar dari nomor mas Ahmad Dhani, cuma yang jadi pertanyaannya apakah mas Ahmad Dhani yang mengirim WA tersebut.?
“Nah ternyata hari ini dibuktikan dipersidangan pada saat periode Februari sampai Maret ketika mas dani ikut Pilkada di Bekasi ternyata ada tim lain atau orang lain yang memegang hape mas Dhani pada saat itu,
“Nah itu yang tadi kita gali.
“Memang alatnya bener, hapenya bener, nomornya bener, tapi kan ada orang lain ternyata yang menggunakan pada periode Februari dan Maret 2017 dimana isi twitter yang dipermasalahkan hari ini adanya pada periode bulan tersebut,
“Artinya bukan mas Dhani yang megang hape itum" ungkap Ali Lubis, kuasa hukum Ahmad Dhani, saat ditemui Grid.ID di Pengadilan Negri Jakarta selatan, Senin (9/7/18).
Ali Lubis juga menambahkan bahwa kemungkinan ketika Ahmad Dhani sedang sibuk kampanye, bertemu orang, atau berbicara dengan orang, hape Ahmad dhani tidak serta merta di pegang sendiri.
Disamping itu, Ahmad Dhani mengungkapkan bahwa tim medsosnya akan memberikan info jika ada jadwal event melalui handphone pribadinya
"Misalnya ada jadwal kampanye di kabupaten mana, itu langsung tim medsos kita tuh langsung dari handphone saya misalnya WA ke memet manager, supaya manager takut dengan perintah itu.
“Kadang-kadang kalau dari nomor tim yang lain berpikir pasti bohong, tapi kalau dari hape saya pasti bener," ungkap Ahmad Dhani saat ditemui Grid.ID di Pengadilan Negri Jakarta Selatan, Senin (9/7/18)
Berdasarkan ungkapan Ahmad Dhani, tim lainnya tersebut merupakan relawan partai politik yang berjumlah tiga orang. (*)
Penulis | : | Rissa Indrasty |
Editor | : | Al Sobry |