Dalam caption, Kunto Aji menuliskan kalau Cholil juga menyadari penggunakan diksi pasaran dengan penempatan yang bagus justru bisa jadi lagu yang nggak norak.
Kunto Aji menyadari juga kalau setiap orang punya caranya masing-masing, yang penting harus terus belajar.
"Dan ini mendukung argumen saya beberapa waktu lalu bahwa menulis lirik poetic seperti ERK itu susah, kesusahannya adalah agar tidak menjadi overpoetic.
Sedangkan menulis lirik yang tidak poetic belum tentu jelek, karena jika berhasil mencapai titik tertentu tanpa diksi berat itu pencapaian yang susah juga.
Bingung ya? Hahaha menurut saya intinya orang punya cara masing masing, yang penting belajar terus, menyerap terus," ungkap pria kelahiran Yogyakarta itu.
(*)
Viral, Pernikahan Ini Sajikan Menu Mie Instan untuk Undangan yang Datang padahal Tajir, Tamu: Kami Juga Bawa Bekal Sendiri
Penulis | : | Veronica Sri Wahyu Wardiningsih |
Editor | : | Al Sobry |