Pengalaman Pertama Jadi Aktor, Rifat Sungkar: Kayak Kesamber Geledek!

Laporan wartawan Grid.ID, Veronica Sri Wahyu Wardiningsih

Grid.ID - Belum lama ini trailer film spin-off dari AADC sudah dirilis pada 12 Juli 2018.

Dibintangi oleh Sissy Priscillia dan Dennis Adhiswara, film komedi romantis itu berjudul "Milly & Mamet".

Buat para penggemar film "Ada Apa Dengan Cinta?" pasti tidak asing terhadap dua tokoh itu.

Tokoh Milly dan Mamet dikenal kerap tampil kocak.

(BACA JUGA: Nikah dengan Tema Garden Party, Rio Reifan dan Henny Mona Siap Undang 1000 Tamu)

Milly digambarkan sebagai karakter yang polos dan loading lama alias lola.

Sedangkan Mamet digambarkan sebagai pemuda yang awalnya naksir Cinta, tetapi malah melabuhkan hatinya pada Milly.

Kisah cinta mereka berdualah yang akan menghiasi film "Milly & Mamet" pada akhir tahun ini.

Melihat trailernya, sang sutradara Ernest Prakasa sengaja menghadirkan sosok Rifat Sungkar, suami dari Sissy.

(BACA JUGA: Rio Reifan Tolak Tawaran Sinetron Demi Fokus untuk Pesta Pernikahannya)

Penulis skenario film "Milly & Mamet" Meira Anastasia mengungkapkan bukan tanpa alasan mengapa Rifat hadir dalam trailer.

"Sebenarnya sih ada sedikit risiko untuk pakai Rifat, karena mungkin ada yang enggak tahu kalau Rifat adalah suami aslinya Sissy.

Kalau yang enggak tahu, jadinya biasa aja, buat yang tahu itu akan jadi lucu banget. Tapi kami coba mengambil kesempatan itu," kata Meira seperti dilansir dari Kompas.com.

Awalnya, Rifat Sungkar sendiri merasa terkejut saat diminta Ernest untuk terlibat dalam penggarapan trailer.

Namun, Rifat pun akhirnya bersedia menjadi cameo dalam trailer itu demi mendukung kembalinya sang istri ke dunia film.

"Saya kayak disamber geledek jam 12 siang.

Soalnya saya enggak pernah sama sekali punya pengetahuan apapun di dunia ini.

Tapi niat saya ya mau support istri saya kembali ke dunia dia yang sudah dijalani.

Jadi saya bebesar hati," kata Rifat.

(BACA JUGA: Cerita Clay Gribble yang Mengaku Selalu Grogi Tiap Berakting)

Bagi pria yang merupakan atlet pereli itu, kesempatan tersebut merupakan kali pertama dalam penggarapan sebuah film.

Namun, ia menuturkan bahwa Ernest, Meira, Sissy dan Dennis mendukungnya dengan baik. (*)

PROMOTED CONTENT