Dibanding Pria, Wanita Lebih Berisiko Meninggal Dunia karena Gagal Jantung

Laporan Wartawan Grid.ID, Elizabeth Ayudya RR

Grid.ID - Selama ini kita mengira bahwa penyakit gagal jantung lebih banyak dialami oleh para pria.

Dilansir dari Daily Mail, sebuah studi di Inggris baru-baru ini menyatakan bahwa rupanya wanita lebih berisiko meninggal dunia karena gagal jantung, dibanding pria.

Penelitian di Kanada juga mengungkap, dalam kondisi gagal jantung, wanita lebih mungkin untuk menjalani perawatan di rumah sakit.

BACA: Michelle Obama Berjoget di Konser Beyonce Usai Nobar Final Piala Dunia 2018

Pihak rumah sakit tidak bisa mengatakan mengapa tingkat kematian karena gagal jantung lebih tinggi bagi para wanita.

Namun, penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa wanita memiliki kemungkinan besar meninggal dunia akibat serangan jantung daripada pria karena mereka tidak menerima perawatan yang baik.

Para ahli mengatakan, banyak persepsi antara dokter dan pasien yang beranggapan bahwa gagal jantung adalah penyakit para pria.

BACA: Nama Panggung 'Deddy Corbuzier' Rupanya Pemberian Mantan Kekasih Semasa SMA

Gagal jantung sendiri terjadi ketika otot jantung terlalu lemah sehingga tidak dapat memompa darah ke seluruh tubuh.

Para peneliti dari Universitas Ottawa Heart Institute mengamati 90.707 pasien didiagnosis gagal jantung antara 2009-2014.

Mereka menemukan bahwa dibanding laki-laki, perempuan 14% lebih berisiko meninggal dalam kurun waktu satu tahun.

PROMOTED CONTENT