Laporan Wartawan Grid.ID, Rissa Indrasty
Grid.ID – Hilangnya kamera seharga Rp 252 milik artis Dhea Annisa, ternyata menyebabkan banyak teman-teman Dhea Annisa yang bertanya bagaimana kasus tersebut bisa terjadi.
Dhea Annisa beberapa bulan lalu kehilangan kamera Canon C500 saat akan mengirim kamera tersebut kepada seseorang di Malang menggunakan jasa pengiriman DHL express.
Dhea Annisa mengungkapkan bahwa teman-temannya yang berasal dari kalangan artis tersebut juga mejadi ikutan takut setelah mendengar kronologi peristiwa yang diceritakan Dhea Annisa.
BACA JUGA: Intip yuk Penampilan Dea Ananda, Mantan Penyanyi Cilik dengan Gayanya yang Kekinian dan Playful Abis
“Iya banyak juga yang nanya-nanya sama aku kan, 'dek itu gimana masalahnya gini gini gini, iya ya aku ceritain lah, trus mereka jadi ikut takut gitu sama. 'Iyaiya gue jadi ikut takut gini-gini', iya iyasih,’” ungkap Dhea Annisa saat ditemui Grid.ID bersama pengacaranya Henry Indraguna di Sektor 9, Bintaro, Jakarta Selatan, Senin (16/7/2018).
Pengacara Dhea Annisa yaitu Henry Indraguna menghimbau Dhea Annisa agar tidak lagi mengirimkan barang-barang mahal melalui agen jasa pengiriman barang.
“Jadi kalo kirim barang yang bedak-bedak murah aja Dhea, lipstik murah, jangan mahal-mahal,” imbau Henry Indraguna kepada Dhea Annisa.
Dhea Annisa pun menimpali himbauan Henry Gunawan.
“Kacang-kacangan gitu ya,” timpal Dhea Annisa.
Dhea Annisa mengungkapkan bahwa dirinya menjadi takut menggunakan agen jasa pengiriman barang jika barang yang dikirim mahal.
Selain itu, Dhea Annisa mengungkapkan setelah kejadian tersebut dirinya menjadi lebih siaga dalam mengirim barang mahal melalui agen jasa pengiriman barang.
Sebelumnya tidak sedikit orang yang mengeluh bahwa barang yang dikirim malah sampai dalam jangka waktu yang lama.
Hal yang lebih parah adalah ketika barang yang dikirim melalui agen jasa pengiriman barang tersebut hilang atau tidak sampai ke tangan pengirim.
Hal tersebut dirasakan oleh mantan artis cilik yaitu Dhea Annisa, dimana dirinya beberapa bulan lalu kehilangan kamera Canon C500 saat akan mengirim kamera tersebut kepada seseorang di Malang menggunakan jasa pengiriman DHL Express.
Hal tersebut menyebabkan Dhea Annisa membawa kasus tersebut ke jalur hukum, yang untungnya Dhea Annisa memenangkan gugatannya terhadap DHL Express di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (31/5/2018).
Dhea Annisa mengungkapkan bahwa dirinya menjadi takut menggunakan agen jasa pengiriman barang jika barang yang dikirim mahal.
“Iya, jadi mikirnya, jangan ngirim barang-barang mahal kali ya, karena hilang, takut hilang, kalau barang-barang yang nggak terlalu nggak ada harganya yauda nggak apa-apa kali. Jadi, agak takut sih buat ngirim barang-barang yang bernilai mahal, itu ajasih,” ungkap Dhea Annisa saat ditemui Grid.ID di kawasan Sektor 9, Bintaro, Tangerang Selatan, Senin (16/7/2018).
Selain itu, Dhea Annisa mengungkapkan setelah kejadian tersebut dirinya menjadi lebih siaga dalam mengirim barang mahal melalui agen jasa pengiriman barang.
“Lebih aware lagi aja. Kalo dulu kayaknya main kirim-kirim aja atau gimana. Kalau sekarang lebih aware lagi aja, gitu,” tandas Dhea Annisa. (*)
Gunung Raung Erupsi Sehari Sebelum Natal, Pendaki Dengar Suara Ngeri ini dan Buru-buru Selamatkan Diri
Penulis | : | Rissa Indrasty |
Editor | : | Al Sobry |