Grid.ID - Jika kamu ingin berkkunjung ke pantai di Yogyakarta, lebih baik ditunda dulu.
Pasalnya, ombak tinggi menerjang di sejumlah pantai di pesisir selatan Yogyakarta, khususnya di Gunungkidul
Akibatnya warung, gazebo, dan pos pantau sar rusak dan menghilang.
Hal itu dilaporkan oleh akun Twitter @SARSATLINMAS yang diunggah pada Rabu (25/7/2018).
Update data kerusakan akibat gelombang tinggi di wilayah operasi Satlinmas Rescue Wil 2 GK, Rabu (25/7/2018) per pukul 13.00 WIB. pic.twitter.com/Sv8hQOzytH
— SAR Baron (@SARSATLINMAS) July 25, 2018
(BACA JUGA : Luput dari Perhatian, Ternyata Segini Total Harga Sepaket Fashion Item Ayu Ting Ting Sekali Jalan )
Dalam unggahan itu menyertakan surat laporan kejadian dan hasil operasi.
Koordinator SAR Satlinmas Korwil II Marjono, mengatakan bahwa kerusakan terparah terjadi di pantai Pulang Syawal hingga Siung.
"Di pantai sepanjang 25 unit gasebo hilang, 115 unit gasebo rusak. Pantai Drini 5 warung makan hilang dan 12 hilang, gasebo 12 hilang, dan saru Pos SAR hilang," kata Marjono dikutip dari TribunJogja.com.
SAR Pantai Baron mengatakan, ombak tinggi ini sudah terjadi sejak Selasa (24/7/2018) malam.
(BACA JUGA : 7 Selebriti yang Menganut Diet Keto, Salah Satunya Ivan Gunawan! )
Ombak pasang itu terjadi hingga Rabu pagi.
Halaman resmi BMKG DIY juga telah mengeluarkan peringatan.
Source | : | Twitter,Tribunjogja.com |
Penulis | : | Arif B Setyanto |
Editor | : | Arif B Setyanto |