Laporan Wartawan Grid.ID, Pradipta R
Grid.ID – Pedikur adalah kegiatan yang sering dilakukan oleh para wanita untuk perawatan tubuh.
Kegiatan ini bertujuan untuk merawat kecantikan kaki yang ditujukan untuk bagian kuku dan tumit khususnya.
Kamu akan diberi perawatan seperti merendam kaki dengan air hangat, merapikan kuku dan menghilangkan sel kulit mati dengan cara digosok menggunakan batu apung.
Namun, baru-baru ini ada kejadian kurang mengenakkan yang terjadi di North California.
( BACA JUGA :Spirulina, Makanan Super Kaya Protein yang Wajib Ada Di Menu, Cari Tahu Manfaatnya yuk!)
Dilansir Grid.ID dari laman Health, seorang wanita berusia 35 tahun hampir kehilangan kakinya setelah melakukan pedikur di sebuah salon di Winston-Salem, North California.
Dia mengalami kejadian aneh pada tubuhnya setelah melakukan perawatan ini.
Di antaranya adalah merasa pusing, kedinginan dan mual.
Disangka hanya sakit biasa seperti flu, ternyata keesokan paginya ia mendapati kakinya bengkak.
Segera ia mendapat pertolongan pertama dan dibawa ke rumah sakit untuk mendapat perawatan.
Alasannya adalah karena penggunaan callus cutter saat pedikur.
( BACA JUGA :Kenakan Ruffle Blouse yang Sama, Kim Chungha vs Park Min Young, Lebih Cantik Siapa?)
Alat satu ini sebetulnya dilarang di North Carolina dan di sejumlah negara bagian lainnya.
Penggunaan alat ini bisa sebabkan infeksi dan hal itu yang dialami oleh wanita tersebut.
Ia mengalami selulitis, yaitu semacam infeksi yang disebabkan oleh bakteri yang masuk ke celah kulit.
Untungnya, wanita ini sudah pulih setelah 2 minggu dirawat di rumah sakit. (*)
Nyesek, Abidzar Ternyata Sempat Jedotin Kepalanya ke Tembok Usai Tahu Uje Meninggal, Umi Pipik: Dia Nyalahin Dirinya
Source | : | Health |
Penulis | : | Pradipta R |
Editor | : | Irma Joanita |