Pemain Guardian of The Galaxy Minta Disney Batalkan Pemecatan James Gunn

Laporan Wartawan Grid.ID, Elizabeth Ayudya RR

Grid.ID - Lebih dari seminggu pasca pemecatan James Gunn, para pemain Guardian of The Galaxy, mengeluarkan pernyataan berisi permintaan kepada Disney untuk mempekerjakan kembali sang sutradara.

Dikutip dari laman Esquire, Selasa (31/7/18), Chris Pratt, Zoe Saldana, Dave Bautista, Bradley Cooper, dan Vin Diesel mengeluarkan pernyataan yang ditandatangi demi mengembalikan sang sutradara.

BACA: Bantah Pisah Rumah, Ini 6 Fakta Rumah Tangga Delon Idol dan Yeslin Wang

"Kami mendukung James Gunn.

Kami terkejut dengan pemecatan yang terkesan tiba-tiba di minggu lalu dan dengan sengaja menghabiskan waktu 10 hari untuk berpikir, berdoa, dan berdiskusi.

Niat kami ini juga didorong oleh keinginan para penggemar agar James Gunn kembali memimpin jalannya Guardian of The Galaxy Vol 3," begitu bunyi pernyataan tersebut.

BACA: Ashanty Sebut Anang Hermansyah Sebagai Pria Menyebalkan, tapi karena 4 Hal Ini Ia Jadi Cinta

Zoe Saldana, selaku pemeran tokoh Gamora dalam Guardian of The Galaxy juga membagikan pernyataan tersebut lewat akun Twitter pribadinya, dengan maksud mengajak para netizen untuk ikut memberi dukungan kepada James Gunn.

If you please, read the statement written and signed by The Guardians of the Galaxy cast in support of James Gunn’s reinstatement as director of GOTG Volume 3. pic.twitter.com/TjNA9RF6M8

— Zoe Saldana (@zoesaldana) July 30, 2018

Diketahui sebelumnya, pihak Disney memecat James Gunn lantaran kicauan kontroversionalnya di Twitter pada 2008-2009 silam.

Pada tahun tersebut, James pernah menulis tweet yang berkaitan dengan pemerkosaan dan pedofilia.

BACA: Ramalan Zodiak 31 Juli 2018, Kabar Baik untuk Libra dan Sagitarius

Sejak tweetnya jadi bahan pembicaraan publik, James Gunn segera merilis statement permohonan maaf.

Gunn sama sekali tak menyangkal pernah menulis cuitan yang bernada menyinggung, bahkan ia menganggap hal itu sebagai bagian dari masa lalunya yang kelam.

Sayangnya, permintaan maaf ini sepertinya tiada artinya bagi pihak eksekutif Disney yang membawahi Marvel Studios. (*)

PROMOTED CONTENT