Grid.ID – Rabu, 1 Agustus 2018 kemarin, putri kedua Presiden Joko Widodo baru saja melahirkan anak pertamanya di Jakarta.
Kahiyang terlahir dari keluarga Jawa, tentunya hal ini membuat Kahiyang cukup terbiasa dengan adat istiadat Jawa.
Bisa jadi, adat istiadat atau resep-resep tradisional Jawa pun akan digunakan oleh Kahiyang setelah melahirkan putri pertamanya tersebut.
(Baca Juga :Merinding! Ritual Suku Aztec Gunakan Anak-anak Sebagai Tumbal)
Apa saja kira-kira? Mari kita simak ulasannnya melalui artikel berjudul 'Perawatan Tradisional Setelah Melahirkan' yang ditulis oleh Bei Atmokartono, pembuat jamu asli Solo yang biasa melayani para kerabat Kraton Surakarta, di Tabloid NOVA edisi No. 455 November 1996 berikut ini.
Pemeliharaan tubuh sehabis melahirkan memang penting. Di samping untuk memulihkan kondisi badan si ibu, juga agar ASI tetap melimpah ruah dan lancar jalannya.
Yang utama tentu dengan mengkonsumsi makanan yang bergizi. Tetapi selain itu, masih ada perawatan lainnya, di antaranya, perawatan secara tradisional.
Menurut nenek moyang kita, seorang ibu baru mutlak harus mengikuti serangkaian "upacara" perawatan tradisional. Antara Iain perawatan payudara. Tujuannya tak lain untuk menjaga agar payudara tetap kencang selama menyusui.
(Baca Juga :Mengintip Rumah Mahfud MD, yang Digadang Cocok Dampingi Jokowi)
Tapel Dada adalah jamu yang pas untuk keperluan itu. "Khasiatnya, ya, mengencangkan payudara," ujar Bu Bei.
Ramuan ini terdiri dari kayu legi, ketumbar (secukupnya), kunyit, dan daun trawas. Untuk mengurangi rasa pahit, bisa ditambahkan sedikit asam dan gula merah.
Source | : | Intisari Online |
Penulis | : | None |
Editor | : | Ngesti Sekar Dewi |