Mengenal Kanker Kelenjar Getah Bening, Benjolan di Leher, Ketiak dan Paha Jadi Salah Satu Cirinya

Laporan Reporter Grid.ID, Irene Cynthia Hadi

Grid.ID - Kanker kalenjar getah bening merupakan salah satu kanker ganas.

Dilansir dari Hello Sehat, kanker ini menyerang sistem pertahanan tubuh manusia.

Meskipun dapat disembuhkan, namun kanker ini bisa menyebabkan kematian apabila tidak dikenali sejak dini.

Lalu apa saja gejala dan faktor risiko kanker ini?

BACA JUGA Ruben Onsu, Ivan Gunawan dan Ayu Ting Ting Menangis Saat Mendengar Kisah Denada di Panggung KDI

1. Gejala

Dilansir dari Kompas, ada 6 gejala limfoma atau kanker kelenjar getah bening.

Pertama yakni adanya bengkak atau benjolan di leher, ketiak dan pangkal paha.

Ciri benjolan ini pun beda dari yang lain yakni lebih dari satu atau bergerombol dan tidak sakit.

BACA JUGA Jelang Tengah Malam, Nagita Slavina Gendong Rafathar dan Pergi ke Rumah Sakit

Ciri kedua ialah penurunan berat badan lebih dari 10 persen selama 6 bulan.

Penderita juga akan berkeringat di malam hari meskipun udara dingin.

Ciri keempat adalah demam di suhu sekitar 37 derajat Celcius.

BACA JUGA Mengintip Rumah Waode Sofia, Kontestan KDI yang Sempat Ditolak Juri

Demam ini akan hilang timbul dan tidak akan lebih dari 38 derajat Celcius.

Penderita kanker limfoma juga sering merasa kelelahan dan perutnya terasa penuh, nyeri dan tak nyaman.

2. Faktor risiko

Mereka yang berisiko besar terjangkit kanker jenis ini biasanya memiliki imunitas atau sistem kekebalan tubuh yang lemah.

Oleh karena itulah, penderita autoimun lebih berisiko terkena penyakit ini.

Tak hanya itu saja.

Ada faktor risiko lain yakni riwayat keluarga, obesitas , konsumsi makanan yang tidak seimbang serta virus HIV, T-Cell Leukimia dan Epstein Barr.

BACA JUGA Syahnaz Sadiqah Menangis, Bagian Bawah Mata Kanannya Memar dan Bengkak

3. Pengobatan

Ada 4 jenis pengobatan kanker kelenjar getah bening.

Dilansir oleh kompas, ada pengobatan radioterapi, kemoterapi, operasi dan terapi kombinasi sistemik.

Sementara dalam dokter sehat, disebutkan bahwa kanker ini bisa disembuhkan melalui pengobatan herbal.

(*)

PROMOTED CONTENT