Laporan Wartawan Grid.ID, Andika Thaselia Prahastiwi
Grid.ID - Semenjak menjadi bagian dari keluarga Kerajaan Inggris, segala hal mengenai Meghan Markle semakin menjadi sorotan.
Dari latar belakangnya, sepak terjangnya di dunia Hollywood, sampai keberhasilannya menggaet pangeran tampan Kerajaan Inggris, Pangeran Harry.
Tak lupa, publik juga kerap menyoroti penampilan wanita berusia 37 tahun tersebut.
Apalagi, karena soal penampilan, Meghan Markle biasanya tampak lebih suka 'bereksperimen' ketimbang wanita-wanita lain di Kerajaan Inggris.
BACA : Hindari Menggunakan Sabun Batangan Untuk Mencuci Muka, Ini loh Penjelasannya
Tepatnya pada hari Sabtu kemarin (4/8/2018), wanita bernama lengkap Rachel Meghan Markle ini menghadiri pernikahan sahabat Pangeran Harry.
Duke dan Duchess of Sussex tersebut menjadi tamu spesial di pernikahan Charlie Van Straubenzee.
Pria yang juga jadi sahabat Pangeran William ini menikahi tunangannya, Daisy Jenks pada 4 Agustus 2018 di Surrey, Inggris.
Dalam kesempatan tersebut, Meghan Markle tampil cantik nan anggun dalam balutan midi dress kombinasi warna hitam, green army, putih, dan pink pucat dari rumah mode Club Monaco.
BACA : 3 Inspirasi Tampil Feminin Meski dengan Busana Formal ala Shandy Aulia
Meghan Markle juga nampak mengenakan salah satu sepatu andalannya yakni Aquazzura.
Melengkapi penampilannya kali ini, Meghan Markle mengenakan fascinator warna hitam dari Philip Treacy, dan clutch berbahan rotan dari Kayu.
Cukup menarik saat melihat merek clutch yang dikenakan oleh Meghan Markle yang mirip dengan bahasa Indonesia tersebut.
Dan ternyata, merek tersebut memang ada hubungannya dengan Indonesia.
Brand Kayu didirikan oleh Jamie Lim di San Fransisco Bay Area.
Jamie Lim sendiri adalah warga negara dan berkebangsaan Amerika Serikat, tepatnya Texas.
Namun menurut artikel terbitan Startup Fashion, ternyata Jamie Lim sempat menghabiskan masa kecilnya di Kuala Lumpur dan Hong Kong.
Keberagaman budaya di sana membuat Jamie Lim kecil menjadi tertarik dan membawa inspirasi tersebut ketika kembali ke Amerika Serikat.
BACA : Penampilan Sederhana Aghnia Punjabi dengan Celana Denim Bisa Kamu Contek!
"Kayu terinspirasi dari memori masa kecilku, kaftan batik yang kerap dikenakan oleh ibuku, kursi rotan di rumah kami dan beragam macam warna di Asia Tenggara," demikian seperti yang tertulis di laman resmi Kayu.
Dan yang paling menarik adalah, ternyata produksi tas Kayu ini memang dilakukan di negara-negara Asia Tenggara, termasuk Indonesia.
Dalam laman resmi Kayu di kayudesign.com, disebutkan bahwa produksi tas-tas Kayu dilakukan oleh wanita-wanita di Filipina, Indonesia, dan Malaysia.
"Tas kami dibuat dengan penuh kehati-hatian oleh wanita di Filipina, Indonesia, dan Malaysia, dengan menggunakan teknik tradisional yang sudah diwariskan secara turun-temurun."
BACA : Tampilan Cantik Cinta Kuya dengan Rambut Palsu Banjir Pujian Dibilang Mirip Artis Korea, Intip yuk!
Hal ini memang tampak dari desain berbagai produk Kayu yang memang tampak seperti tas-tas rotan dan jerami yang banyak ditemui di Indonesia.
Belum diketahui di mana pastinya letak produksi merek Kayu di Indonesia.
Wah, bisa saja clutch yang dikenakan Meghan Markle pada waktu itu adalah hasil rajutan ibu-ibu di Indonesia ya? (*)
Source | : | Hello! Magazine Online,KAYU,Startup Fashion |
Penulis | : | Andika Thaselia |
Editor | : | Andika Thaselia |