Grid.ID - Semua makhluk hidup memerlukan istrirahat.
Untuk manusia waktu istirahat paling baik ialah tidur di malam hari.
Namun jangan terlalu lama tidur di malam hari, atur waktumu.
Penelitian mengungkapkan bahwa tidur di malam hari dengan waktu melebihi 10 jam beresiko terserang penyakit stroke sebesar 56 persen.
BACA : Begini Cara Memasak Mie Instan Agar Kandungan MSG yang Merusak Otak Hilang
Selain itu, pola tidur semacam ini juga berisiko terhadap penyakit jantung sebesar 49%.
"Tidur berlebih adalah tanda adanya peningkatan risiko kardiovaskular," ungkap Dr. Chun Shing Kwok, pempimpin penelitian seperti dikutip dari National Geographic Indonesia, Sabtu (11/8).
Dr. Kwok juga berkata penelitian itu memiliki dampak penting, terutama di bidang kesehatan.
BACA : Hanya Karena Sering Marah, Wanita Beruisa 25 Tahun Ini Memiliki 9 Tumor di Payudaranya
Sebuah penelitian lanjutan yang terkait juga dilakukan di Keele University, Universitas Manchester, Universitas Leeds, dan Universitas East Anglia dengan meninjau 74 penelitian sebelumnya.
Setelah melakukan kajian mendalam maka ditemukan data yang mengarahkan jika orang yang tidur terlalu lama sangat berpotensi meninggal lebih cepat.
BACA : Sebelum Memutuskan Melakukan Persalinan Forsep, Ketahui Dulu Syarat dan Risikonya!
Orang-orang yang tidur selama lebih dari sembilan jam memiliki kemungkinan 25% lebih besar untuk meninggal.
"Penelitian ini dimulai karena kami tertarik untuk mengetahui apakah lebih berbahaya ketika tidur berlebih atau kurang tidur," pungkas Dr. Kwok.(*)
Berbalut Mini Dress Hitam dari Brand Mewah Asal Paris, Gaya Modis Raisa Andriana Banjir Pujian
Source | : | Mirror,National Geographic Indonesia |
Penulis | : | Seto Ajinugroho |
Editor | : | Seto Ajinugroho |