Laporan Wartawan Grid.ID, Rangga Gani Satrio
Grid.ID - Nama Defia Rosmaniar di Asian Games 2018, menjadi sebuah kebanggaan Indonesia.
Bagaimana tidak, atlet kelahiran tahun 1995 ini bisa melahirkan medali emas pertama dari cabang olahraga Taekwondo Poomsae Tunggal Putri.
Pemerintah menjajikan bonus sebesar Rp1,5 miliar untuk atlet peraih medali emas, dalam ajang pesta olahraga 4 tahunan ini.
(BACA JUGA: Sering Dipasangkan di Film, Jefri Nichol dan Amanda Rawles Mudah Bangun Chemistry)
Keinginan yang sangat mulia dari seorang atlet asal Bogor, Jawa Barat itu pasalnya Defia Rosmaniar berjanji akan berangkat sang bunda ke Tanah Suci.
"Bonus mau buat berangkat umrah sama mama dan adik-adik aku. Setelah itu sisanya untuk yang baik-baik pastinya," ujar Defia Rosmaniar saat ditemui venue Taekwondo, JCC, Senayan, Jakarta, Minggu (19/8/2018).
Sangat disayangkan, keberangkatannya tidak bisa didampingi oleh sang ayah.
Sebab sang Ayah, mendiang Ermanto sudah embuskan napas terakhir setelah melawan sakit stroke yang diidapnya.
Defia Rosmaniar mengklaim meninggal dunianya sang ayah tidak dilihat langsung olehnya.
Pasalnya atlet berbehel ini sudah ditinggal meninggal dunia ayahnya, pada bulan Maret lalu.
Saat dirinya baru seminggu di Korea Selatan, untuk mempersiapkan kemenangan di Asian Games 2018. (*)
Viral Polisi Tembak Polisi, AKP Dadang Iskandar Nekat Tembak Juniornya hingga Tewas, Ternyata Sempat Beri Ancaman Ini ke Polisi Lain
| Penulis | : | Rangga Gani Satrio |
| Editor | : | Widyastuti |
