Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Dienfitri Awalia
Grid.ID - Setelah beberapa tahun absen dari dunia perfilman, di kemunculannya kembali, Rano Karno langsung mendulang sukses berkat film terbarunya, Si Doel The Movie.
Melihat dari Instagram Si Doel @si.rano, di hari ke-18 penayangannya, Si Doel The Movie sudah ditonton oleh 1.654.000 penonton.
(BACA JUGA: Andien Aisyah Ajak Putranya Ikut Kegiatan Bersih-bersih Pantai)
Saat ditemui Grid.ID seusai acara resepsi anak kedua Rano, Deanti Rakasiwi, Rano yang saat itu didampingi istrinya, Dewi Indriati, mengatakan akan segera menggarap kelanjutan kisah cinta segitiga antara Sarah, Doel, dan Zaenab.
Dalam kesempatan yang sama, Rano Karno juga mengatakan bahwa ia akan memunculkan pemain lama Si Doel yang belum sempat dimunculkan di Si Doel The Movie, seperti Munaroh dan Mpok Tonah yang bermain sebagai ibu dari Zaenab.
"Saya mau tulis skenario lagi."
"Ya pasti ada Munaroh, ada haji Tonah kumpul lagi semuanya," kata Rano.
Ia pun membocorkan setting lokasi yang akan diambil di film selanjutnya berbeda.
(BACA JUGA: Pamer Wajah dengan Makeup Freckles, Natasha Wilona Malah Tuai Kritikan!)
Bila di film pertama lebih banyak mengambil setting di Belanda, untuk film kedua justru akan lebih banyak mengambil setting di Indonesia.
"Kalo kemaren kan lebih banyak kita ke Belanda, kalo besok banyak ceritanya di Indonesia," sambung kakak kandung Suti Karno tersebut.
'Si Doel The Movie' Bukan Film Reborn
Film Si Doel The Movie mengobati kerinduan para pecinta serial Doel, Sarah, dan Zaenab.
Sebelum diangkat menjadi film, Si Doel adalah sinetron populer yang tayang mulai tahun 1992 hingga 2006.
Kemudian, pada tahun 2018 ini dirilis film Si Doel The Movie.
(BACA JUGA: Kata Kak Seto Soal Aksi Heroik Bocah Joni Si Pemanjat Tiang Bendera)
Rano Karno kemudian menjelaskan jika film ini bukan film reborn seperti sinetron lawas lainnya yang difilmkan.
"Kalau reborn kan mungkin pemainnya tinggal satu, tapi ini kan kita masih banyak. Jadi bukan reborn.
Ini pasti suatu saat ada regenerasi, jadi harus ada jembatannya. Karena kita juga tahu bahasanya ini kan milennials.
Jadi ini kan semacam transisi," ucap Rano Karno saat ditemui Grid.ID di The Park Mall Solo, Minggu (12/8/2018).
Rano Karno juga menambahkan jika film ini adalah sambungan dari sinetron yang telah ditayangkan beberapa tahun silam.
"Ini sambungan ya. Jadi saya menjawab dulu nih bagaimana nasib Sarah, Zaenab seperti apa, itu aja dulu," imbuhnya.
(BACA JUGA: Ditemani Anji dan Wina Natalia, Saga: Manji dan Minda Deg-degan Karena Aku Mau Operasi!)
Sebelumnya, film ini juga berhasil memecahkan dua rekor MURI.
Rekor tersebut untuk film Indonesia pertama yang melakukan gala premier di Belanda.
Juga sebagai film Indonesia pertama yang menggelar gala premier selama dua hari berturut-turut. (*)
Viral Peserta Indonesian Idol Punya Suara Unik Mirip Optimus Prime, Anang Hermansyah Langsung Ramal Begini
Penulis | : | Annisa Dienfitri |
Editor | : | Violina Angeline |