4 Fakta Tiara Andini Prastika, Penyumbang Medali Emas Ketiga untuk Indonesia di Asian Games 2018

Laporan Wartawan Grid.ID, Septiyanti Dwi

Grid.ID - Indonesia patut berbangga.

Satu lagi anak bangsa membanggakan nama Indonesia di ajang Asian Games 2018 yang sedang berlangsung.

BACA JUGA Sakit, Vokalis Clean Bandit Tak hadir di Konser Malam Ini

Dialah Tiara Andini Prastika, atlet balap sepeda gunung downhill putri yang kembali menyumbangkan medali emas untuk Indonesia.

Seperti yang dikutip Grid.ID dari laman Kompas.com pada Senin (20/8/2018), Tiara Andini Prastika menjadi peserta tercepat pada perlombaan downhill putri di Khe Bun.

Gadis kelahiran 22 Maret 1996 ini menorehkan catatan waktu 2 menit 33,056 detik yang akhirnya berhasil membawanya sebagai juara.

BACA JUGA Tertangkap Kamera Dorong Seorang Kakek Tua, Manajer BLACKPINK Tuai Kritikan Netizen!

Gadis berusia 22 tahun ini tercatat unggul jauh dari dua peraih medali lainnya.

Jadi, seperti apakah sebenarnya sosok Tiara Andini Prastika?

Melansir dari laman beberapa sumber, Grid.ID telah merangkum beberapa fakta tentang Tiara Andini Prastika.

BACA JUGA Resepsi Anak Kedua Rano Karno Dibanjiri Ucapan Selamat dari Para Artis Tanah Air

Langsung simak di sini ya...

1. Asli Semarang

Berdasarkan informasi yang dihimpun dari akun Instagramnya @tiara_andini_prastika, penyumbang medali emas ketiga untuk Indonesia di ajang Asian Games 2018 ini merupakan gadis kelahiran Semarang.

BACA JUGA 6 Gempa Guncang Lombok Hari Ini, Unduh Aplikasi Untuk Tahu Infonya

Tiara lahir di Semarang pada 22 Maret 1996.

2. Mahasiswi Universitas Negeri Semarang

Menurut informasi yang tertera di bio akun Facebooknya, gadis berusia 22 tahun ini merupakan mahasiswi Universitas Semarang (USM).

BACA JUGA 6 Gempa Guncang Lombok Hari Ini, Unduh Aplikasi Untuk Tahu Infonya

USM merupakan salah satu perguruan tinggi swasta yang ada di Kota Semarang, Jawa Tengah, Indonesia.

3. Pernah ikut serta di Kejuaraan Dunia

Melalui unggahan di akun Instagramnya @tiara_andini_prastika pada 11 September 2017 lalu, Tiara mengungatakan jika ia pernah menjadi bagian dari kejuaraan dunia.

 

alhamdulillah posisi ke 14... pengalaman pertama bagi saya berkompetisi dengan rider dunia, semoga awal yang baik untuk indonesia ????????????????????????????????. Terimakasih kepada president indonesian cycling federation @rajasaptaokto, team manager @bsaputra , coach @zainulsiswanto, team mechanic @tonilopez168 , senior @popoario @khoifulmukhib52 @afoskatana, orangtua..keluarga..teman teman semua yang sudah mendukung dan team sponsor @patrolmountainbikes @fjcclothing #maxxistires #rideshimano #satlakprima #mtbprima pict ????by @downhill247, @popoario and @tonilopez168

A post shared by Tiara Andini Prastika (@tiara_andini_prastika) on Sep 10, 2017 at 10:59am PDT

BACA JUGA Kesal dengan Kelakuan Orang Kaya di Restoran, Hotman Paris Hutapea Berikan Peringatan

Di dalam kolom keterangan, Tiara mengaku jika saat itu merupakan pengalamannya yang pertama untuk berkompetisi dengan para rider di dunia.

4. Berawal dari road-bike

Ternyata, Tiara mengawali kecintaannya di dunia sepeda ini dengan road-bike.

BACA JUGA Rumah Mulan Jameela Kini Sudah Ditawar Berbagai Pihak

Dilansir dari laman Tribun Jakarta (20/8/2018), Tiara baru pindah ke downhill pada tahun 2012.

Ia juga tergabung dalam tim Prima Patrol Mountain FJC Team. (*)

PROMOTED CONTENT