Laporan Wartawan Grid.ID, Novita D Prasetyowati
Grid.ID - Beberapa waktu ini, banyak terjadi kasus kehilangan barang di dalam pesawat.
Pencurian barang di pesawat tersebut dilakukan oleh oknum tidak bertanggung jawab.
Bahkan oknum tersebut mendapat julukan tersendiri sebagai maling terbang.
Dilansir GRID.ID dari laman kompas, seorang pengamat penerbangan bernama Alvin Lie mengatakan saat ini sedang marak sindikat maling terbang.
(Baca juga: China Sengaja Menerbangkan Pesawat Pembom Nuklir, Latihan 'Menyerang AS')
Barang-barang yang menjadi sasaran pencurian antara lain uang, jam tangan, gadget, dan perhiasan.
Tentu saja hal ini membuat para pengguna transportasi udara itu tidak nyaman dan berdampak pada berkurangnya jumlah wisatawan di Indonesia.
Tak hanya itu, kejadian tersebut juga dapat berdampak pada penilaian terhadap pelayanan udara dan merusak citra suatu negara.
(Baca juga: Keren! Gagal Punya Pesawat Siluman F-3, Turki Malah Miliki Kapal Siluman Buatan Sendiri)
Oleh karena itu, bersikap waspada dengan melakukan beberapa pencegahan sangat penting dilakukan.
Berikut ini beberapa tips aman agar barang bawaan terhindar dari sindikat maling terbang.
Tas kecil sangat berguna saat melakukan perjalanan jauh.
Tas kecil ini dapat digunakan untuk meletakkan barang-barang seperti dokumen, uang, dompet, perhiasan, gadget, dan barang penting lainnya.
Kamu bisa menggunkan tas model jinjing, sling bag, maupun hand carry.
Jika masih ada barang penting lain yang tak bisa dibawa dengan tas kecil, sebaiknya letakkan barang penting di bagian paling bawah dan dalam.
(Baca juga: Sudah 2.200KM Jauhnya, Pria ini Baru Sadar Ada di Pesawat yang Salah)
Para maling terbang biasanya sudah mulai mengintai sejak di bandara.
Oleh karena itu, kamu harus selalu waspada terlebih saat akan melakukan transaksi.
Sebaiknya kamu selalu waspada terhadap orang-orang di sekitar yang mungkin sedang mengamati barang-barang bawaanmu.
(Baca juga: Hrga Tiket Pesawat Rp46,5 Juta, Tapi Makanan yang Didapat Hanya ini)
Kamu bisa menggunakan alat pengaman seperti gembok pada tas dan koper bawaan.
Pastikan memilih pengunci bersandi, yang tidak mudah diketahui orang. Hal ini juga penting untuk tas yang kamu bawa ke dalam kabin pesawat.
(Baca juga: Jumaidi yang Terlempar dari Pesawat Kembali Untuk Mencari Air Minum)
Saat berada di dalam kabin pesawat, kamu bisa meletakkan barang bawan kamu di bawah kursi di depan tempat duduk.
Pastikan resleting dan kantong yang dapat dibuka menghadap ke arahmu agar tetap aman.
Namun, ini tidak berlaku bagi kamu yang duduk di kursi darurat karena tidak diizinkan menaruh barang bawaan di bawah kursi depannya.
(Baca juga: Ternyata Meghan Markle dan Pangeran Harry Pernah Naik Pesawat Kelas Ekonomi Sebelum Menikah)
Salah satu jasa di bandara untuk mengamankan barang bawaan adalah membungkus koper dengan plastik wrap.
Meskipun menambah biaya, tetapi cara ini dapat menghindarkan sindikat maling terbang dari koper milikmu.
Pasalnya maling terbang ini akan menjadi kerepotan untuk membongkar koper milikmu.
(Baca juga: Ternyata Meghan Markle dan Pangeran Harry Pernah Naik Pesawat Kelas Ekonomi Sebelum Menikah)
Tas bermerek yang memiliki warna mencolok tentu mengundang perhatian para maling terbang, sehingga menjadi incaran.
Tak hanya tas bermerek, tas yang memiliki resleting tidak kuat juga menjadi incaran. Oleh karena itu, pilihlah tas yang minim resleting. (*)
5 Ide Games Seru untuk Tukar Kado di Hari Natal 2024, Anti Mainstream dan Bikin Acaramu Makin Meriah
Penulis | : | Novita |
Editor | : | Okki Margaretha |