Laporan Wartawan Grid.ID, Novita D Prasetyowati
Grid.ID - Objek wisata pantai parangkusumo memang sudah tidak asing lagi bagi para traveller domestik.
Pantai yang berlokasi di Kabupaten Bantul, Yogyakarta tersebut memiliki hamparan pasir yang luas dengan nama Gumuk Pasir.
BACA JUGA: Inspirasi Paduan Gaya Preppy Look ala Dian Sastrowardoyo yang Bikin Penampilanmu Makin Memukau
Objek wisata tersebut menjadi banyak dikenal karena memiliki wahana wisata sandboarding satu-satunya di Asia Tenggara.
BACA JUGA: 4 Potret Jepang Pasca Banjir, Beberapa Orang Terdampar di Atap Rumah
Bahkan, pantai Gumuk Pasir disebut-sebut sebagai gumuk pasir pesisir (coastal dunes) yang membentang di garis lintang dari kutub hingga khatulistiwa dan langka.
Seperti yang diketahui, di Asia Tenggara, hanya ada tiga negara yang memiliki coastal dunes, yaitu Filipina (La Paz Sand Dunes), Vietnam (Mui Ne Sand Dunes), dan Indonesia.
Gumuk pasir Paranggupito dikenal langka karena memiliki iklim topika basah tetapi memiliki gumuk bertipe barchan.
BACA JUGA: Akibat Angin Kencang dari Badai Emma, Jutaan Biota Laut Terdampar di Pantai Yorkshire Inggris
Seharusnya, tipe gumuk barchan terbentuk oleh iklim kering atau setengah kering.
Kali ini, terdapat kejadian langka yang dialami pantai Paranggupito.
Terdapat seekor hiu tutul yang terdampar di Pantai Parangkusumo pada Senin (27/08/2018).
BACA JUGA: Puluhan Ribu Bintang Laut Mendadak Mati dan Terdampar di Pantai
Video ikan terdampar tersebut seketika menjadi viral di sosial media.
Seperti yang terlihat di laman instagram @infocegatan_jogja berikut ini.
Dalam video tersebut terlihat ikan berukuran besar berwarna hitam dengan motif tutul-tutul.
Dalam kolom keterangan tersebut terlihat jika ikan tersebut berukuran lebih kurang 3 meter dengan berat sekitar 1 ton.
Ikan hiu berjenis Songgoling tersebut terdampar pada pukul 04.00 pagi.
BACA JUGA: Wow, Ada Monster Laut Raksasa Terdampar, Pengunjung Bingung dengan Penampakannya
Unggahan tersebut telah dilihat lebih dari 100 ribu kali dan mendapat 400 lebih komentar.
Dilansir Grid.ID dari laman kompas, hiu tersebut diketahui sempat hidup sesaat setelah terdampar.
Namun, satu jam setelah ditemukan, ikan hiu tersebut kemudian mati.
BACA JUGA: Astaga! Ribuan Makhluk Misterius Berbentuk Aneh Ini Terdampar di Pantai! Lihat Videonya...
Menurut Arief Nugroho, koordinator SAR Bantul, bangkai ikan tersebut belum diketahui akan diapakan.
Pihaknya masih menunggu yang berwenang yaitu, Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA).
Untuk sementara ikan tersebut telah dievakuasi menjauhi bibir pantai agar tidak kembali ke laut.
BACA JUGA: Hiu Langka Megamouth Ditemukan Terdampar, Inilah Beberapa Faktanya Hingga Munculkan Kecemasan Publik
Penemuan bangkai ikan tersebut sontak mengundang warga yang penasaran untuk datang dan melihat secara langsung. (*)
5 Rekomendasi Pelembap Anti Jerawat dan Harganya, Bisa Pulihkan Kulit yang Meradang, dari Rp11 Ribu
Penulis | : | Novita |
Editor | : | Okki Margaretha |