Laporan Wartawan Grid.ID, Novita D Prasetyowati
Grid.ID - Indonesia tengah dihebohkan dengan seorang solo rider yang memiliki misi menempuh perjalanan dari Jakarta Menuju Himalaya.
Misi tersebut merupakan bagian dari kampanye keselamatan berkendara yang digagas Kementrian Perhubungan (Kemenhub) RI.
Tak hanya itu, misi tersebut sekaligus untuk menguji ketangguhan motor jenis Viar yang merupakan merek asli anak dalam negeri.
Baca Juga : Jelang Tahun Baru Islam 1 Muharram 1440 H, Catat Tanggal dan Rute Kirab Kebo Bule Keraton Surakarta
Solo rider tersebut diketahui bernama Gunadi (41) yang telah melakukan perjalanan sejak tanggal 26 Agustus 2018 lalu.
Gunadi melakukan perjalanan dari Jakarta menuju Himalaya dengan menggunakan motor jenis Viar Vortex 250.
Untuk melancarkan misi ini, Kemenhub RI bekerja sama dengan banyak pihak, mulai dari BMKG untuk mengetahui prakiraan cuaca, Agent Border berbagai negara untuk memperoleh visa dan parmit, bahkan turut didukung para komunitas biker dari berbagai wilayah di Indonesia maupun internasional.
Baca Juga : Donald Trup Pindah dari Gedung Putih, Kantor Sementaranya Bak Istana!
Dilansir Grid.ID dari laman kompas.com, pada hari Jumat (07/09/2018) lalu, Gunadi telah berada di Mat Aot, Thailand.
Seperti yang diketahui, Mat Aot merupakan titik perbatasan antara Thailand dan Myanmar.
Baca Juga : Mijoo Lovelyz Ungkap Alasannya Gemar Berpose Unik saat Hadir di Acara Musik
Ketua komunitas Freeriders ini tengah menunggu visa dan parmit dari Agent Border setempat untuk kembali melanjutkan perjalanannya menuju ke Myanmar.
Dalam perjalanan, Gunadi biasanya mengendari motornya dengan kecepatan 80-120 km perjam.
Bahkan saat berada di wilayah Thailand, Gunadi melaju dengan kecepatan 100-120 km per jam karena jalan yang dilalui lurus dan tak ada permukaan yang berlubang.
Meskipun dapat melaju lebih kencang, tapi tidak dilakukan mengingat barang bawan dan faktor safety riding.
Jarak tempuh terjauh yang pernah dilalui Gunadi adalah perjalanan dari Hat Yai menuju Prachuap Khiri Khan yaitu 655 kilometer dalam waktu sehari dari pagi hingga sore.
Jika perjalanan tersebut berjalan lancar dan aman, Gunadi diperkirakan akan tiba di Himalaya tepat pada Hari Sumpah Pemuda pada 28 Oktober 2018 mendatang.
(*)
Berjuang Halalin Pacar di Jepang dan Sudah Dilamar, Pria Wonogiri Berujung Ditinggal Nikah: Tak Kusangka
Penulis | : | Novita Desy Prasetyowati |
Editor | : | Winda Lola Pramuditta |