Tahukah Kamu, Banyaknya PR Sekolah Anak Pengaruhi Kondisi Kesehatan Keluarga

Grid.ID - Mendidik anak tentu bukan pekerjaan yang mudah bagi orang tua.

Diperlukan kesabaran, ketelatenan, dan metode yang tepat agar anak tumbuh dengan baik.

Mengasuh anak, terutama ketika mereka mulai tumbuh dan belajar, memiliki tanggung jawab yang besar.

Mulai dari membangunkan anak sekolah di pagi hari, mengepak makan siang, memastikan anak tidak melupakan buku sekolahnya, semua ini bisa sangat melelahkan bagi orang tua.

Bahkan saat anak memasuki usia sekolah, tentu akan ada pekerjaan rumah atau PR, dan ini menjadi bagian yang tidak bisa terelakan dari kehidupan sekolah.

Baca Juga : Penyebab dan Cara Mengatasi Masalah Rambut Bercabang Menurut Ahli

Di sebagian besar keluarga, orang tua cenderung membantu anak mereka dalam mengerjakan PR.

Karena sebagai orang tua, ibu kerap kali tidak tega melihat anak kesulitan saat mengerjakannya.

Namun, banyaknya PR anak ternyata dapat memengaruhi kesehatan keluarga loh.

Dilansir dari laman boldsky, berikut dampaknya nih :

1. Berat badan

Baca Juga : Penyebab Puting Gatal Saat Menyusui, Benarkah Salah Satunya Sariawan di Payudara?

Sebuah penelitian menemukan, pekerjaan rumah dapat menyebabkan kenaikan berat badan.

Tidak hanya pada anak, tetapi juga orang tua.

Hal ini karena jumlah pekerjaan rumah yang diberikan oleh sebagian besar sekolah telah meningkat.

Anak-anak pun harus menghabiskan berjam-jam setelah pulang sekolah untuk mengerjakan PR, dan ini menjadi kewajiban orang tua membantu mereka.

Tidak hanya itu, kebiasaan ini juga membuat orang tua hampir tidak ada waktu untuk olahraga atau kegiatan fisik lainnya, sehingga memicu kenaikan berat badan.

Baca Juga : Risiko Konsumsi Pil KB untuk Penderita PCOS atau Sindrom Ovarium Polikistik

2. Depresi

Pekerjaan rumah atau PR, juga terkait dengan depresi dan stres pada orang tua serta anak-anak.

Seringkali, sebagian orang tua cenderung menekan anak-anak untuk unggul di sekolahnya.

Mereka ingin anak-anak mengerjakan pekerjaan rumah atau PR dengan sempurna.

Akan tetapi, hal ini dapat membuat anak menjadi stres dan bahkan bisa menyebabkan depresi.

Namun, jika hasil yang anak peroleh tidak sesuai dengan keinginan orang tua, bisa mengakibatkan stres terkait kinerja anak-anak mereka.

Hal ini pula yang kemudian dapat menekan seluruh anggota keluarga dan memengaruhi kesehatan keluarga. (Poetri Hanzani/Nakita)

(Artikel ini pernah tayang di Nakita dengan judul "PR Anak Bisa Menyebabkan Kenaikan Berat Badan dan Depresi pada Orangtua, Benarkah?")

PROMOTED CONTENT