Laporan Wartawan Grid.ID, Septiyanti Dwi Cahyani
Grid.ID - Korea Selatan baru saja meluncurkan kapal selam serangan rudal untuk pertama kalinya pada Jumat (14/9/2018).
Melansir dari laman scmp.com (14/9/2018), kapal selam Dosan Ahn Chang-ho senilai 700 juta dolar AS dan memiliki berat 3000 ton itu mampu menembakkan rudal jelajah dan balistik.
Baca Juga : Mona Ratuliu Ungkap Kunci Langgeng Rumah Tangganya dengan Indra Brasco
Kapal selam ini menjadi yang pertama dari tiga kapal diesel-listrik yang direncanakan akan digunakan untuk lima tahun ke depan.
Menurut Presiden Moon Jae in, ini merupakan 'lompatan maju' dalam industri pertahanan negara.
Baca Juga : Lama Menghilang Setelah Tersandung Kasus Prostitusi, Penyanyi G.NA Kembali Menyapa Penggemarnya!
Hal ini ia katakan pada saat upacara peluncuran di galangan kapal Dewoo, di mana kapal itu dirancang dan dibangun.
Baca Juga : Kelebihan dan Kekurangan Homeschooling untuk Anak, Orang Tua Wajib Tahu nih
Moon akan menuju ke Pyongyang minggu depan untuk melakukan pertemuan ketiganya dengan pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un.
"Kami telah memulai perjalanan besar menuju denuklirisasi di Semenanjung Korea", ujar Moon.
Baca Juga : Gantikan Posisi Marcell Siahaan, Miller Khan Antusias Main Drama Musikal
"Tetapi perdamaian tidak diberikan dengan sembrono.
Perdamaian melalui kekuasaan adalah strategi keamanan yang tak tergoyahkan dari pemerintah ini", imbuhnya.
Baca Juga : 6 Foto Kemesraan Dewi Persik Bersama Sang Suami, Angga Wijaya
Kapal selam baru ini dilengkapi dengan enam tabung peluncuran vertikal dan fitur sonar asli serta sistem manajemen tempur.
Menurut kementerian pertahanan, Korea Utara memiliki 70 kapal selam.
Sementara itu, kantor berita Yonhap melaporkan bahwa mereka juga telah mengembangkan kapal selam baru yang berkapasitas 2500 ton.
Baca Juga : Mengintip 4 Menu Makanan Penjara Indonesia yang Buat Pretty Asmara Turun Berat Badan Drastis!
Kapal ini juga dilengkapi dengan sistem peluncuran vertikal. (*)
Gunung Raung Erupsi Sehari Sebelum Natal, Pendaki Dengar Suara Ngeri ini dan Buru-buru Selamatkan Diri
Source | : | scmp.com |
Penulis | : | Septiyanti Dwi Cahyani |
Editor | : | Septiyanti Dwi Cahyani |