Grid.ID -Sudah sepatutnya sekolah menjadi lembaga pendidikan yang mengayomi dan memberikan pendidikan pada setiapmuridnya.
Tidak hanya mengajarkan ilmu alam dan sosial, sekolah juga menjadi tempat untuk mengajarkan keterampilan serta moral.
Kepala sekolah, guru dan para karyawan memiliki tugas untuk bekerja sama memberikan pendidikan yang baik bagi para anak didiknya.
Baca Juga : Syahrini Kenakan Headpiece Terbesar di Dunia dalam Konser Tunggalnya
Mereka juga seharusnya mencontohkan perilaku yang baik kepada para murid.
Menjadi orang yang disegani, tutur kata dan perbuatannya menjadi teladan bagi siswa-siswinya.
Namun, tak sedikit para petinggi sekolah yang justru menyalahgunakan kewenangannya untuk melakukan tindakan tak pantas bahkan aksi kriminal.
Seperti yang terjadi di Patna, India, baru-baru ini. Seorang kepala sekolah tega memperkosa anak didiknya sendiri yang baru duduk di bangku kelas 5.
Baca Juga : Miris! Kereta MRT Belum Juga Beroperasi Sudah Dicoret-Coret
Tak sendirian melakukan aksinya, seorang guru juga ikut andil melakukan tindakan keji tersebut.
Polisi telah menangkap kedua pelaku dan menemukan bahwa mereka memperkosa bocah tersebut berulang kali selama sebulan terakhir.
Insiden terungkap ketika korban mengeluh sakit perut kepada orangtuanya.
Orangtuanya segera memeriksakannya dan mendapati bahwa putri kecilnya tengah hamil 3 minggu.
Baca Juga : Didi Petet Hingga Ryan Thamrin, Makanan ini Jadi Penyebab Penyakit Mematikan
Kepada polisi, korban mengatakan bahwa dirinya diminta terdakwa guru untuk datang ke kamar kepala sekolah dengan dalih mengevaluasi lembar jawaban.
Alih-alih memeriksa lembar jawab, dia justru diperkosa oleh dua pria dewasa tersebut.
Lebih kejam lagi, kepala sekolah dan guru merekam aksi bejatnya saat pertama kali memperkosa siswi tersebut.
Video tersebut digunakan sebagai alat untuk mengancam korban agar tidak melapor kepada orangtuanya.
Baca Juga : Seperti Kesurupan, Seorang Ayah Bunuh Anaknya Sendiri Tanpa Sadar
Kedua pria tersebut mengatakan akan menyebarkan video tersebut dan membuatnya viral di media sosial jika si korban tak menuruti kemauan mereka.
Selain untuk menutup mulut, video tersebut juga dijadikan senjata agar siswi tersebut tetap datang ketika dipanggil untuk 'melayani' dua pria tersebut.
Kepala sekolah juga sengaja membuat kamar tidur rahasia di dalam ruangannya, tempat gadis malang tersebut diperkosa.
Baca Juga : Pak Eko Masih Belum Puas Meski Sudah Diberi Akses Jalan, Mengapa?
"Kami telah menangkap kepala sekolah dan guru sekolah yang merupakan terdakwa utama dalam kasus ini.
Kami telah memindai ponsel mereka dan menemukan foto-foto gadis korban. Kami akan mendapatkan pemeriksaan medis gadis yang dilakukan pada hari Kamis", kata Qaiser Alam, SHO dari kantor polisi Phulwarisharif.
Polisi juga mengatakan bahwa persidangan kasus ini akan segera dilakukan untuk memberikan keadilan kepada korban dan keluarganya. (*)
Artikel ini telah tayang di Nakita dengan judul Kepala Sekolah dan Guru Merundung Siswi Kelas 5 Hingga Hamil, Ancam Sebar Video Jika Mengadu
Source | : | nakita |
Penulis | : | None |
Editor | : | Ngesti Sekar Dewi |