a
Laporan wartawan Grid.ID, Ria Theresia Situmorang
Grid.ID - Agnez Mo baru-baru ini bercerita tentang pengalaman masa lalunya dengan menjadikan 'anti setengah-setengah club' menjadi motto gaya hidupnya saat ini.
Ditemui di kawasan SCBD pada Jumat (20/9/2018), Agnez Mo menyebut hashtag yang juga digunakan untuk produk terbaru Clear ini sebagai bagian dari perjalanan hidupnya.
Seperti yang kita ketahui, Agnez Mo sendiri adalah figur publik yang kini sedang merambah ke dunia internasional dengan karya musiknya.
Baca Juga : Berita Sule Hari Ini: Ajak Nunung Jadi Istri, Waduh!
Kepulangannya ke Indonesia beberapa hari terakhir adalah untuk mempromosikan single terbarunya yang berjudul Overdose sekaligus melanjutkan misinya sebagai brand ambassador sebuah produk sampo.
"Dulu sekitar 10 tahun yang lalu, saya sempat ditanyain dulu di forum generasi anak muda 'nes, menurut kamu apa yang harus dilakukan anak muda sekarang supaya bangsa kita ini lebih maju?" ujar Agnez Mo.
"Kalau menurut saya itu jawabannya sangat simpel yaitu bagaimana caranya jadi the best version of yourself. That's it," kenangnya.
Baca Juga : Lewat Film A Man Called Ahok, Daniel Mananta Teringat akan Pengorbanan sang Ayah
Menurutnya, menjadi yang terbaik untuk diri sendiri adalah jawaban agar bangsa kita menjadi lebih maju.
Hal ini ditengarai karena banyaknya orang menghakimi orang lain sehingga sedikit dari generasi millenial yang mampu introspeksi diri sendiri.
"You don't have to point you fingers berusaha untuk ngeritik orang lain. Eh lu kurang ini, kurang ini. Tapi itu ya kadang-kadang anak jaman millenials ini."
"Kita gampang dapat informasi tapi kita juga gampang nge-bully orang atau point your fingers at someone else apalagi dengan adanya sosial media," tuturnya.
Baca Juga : Yuk Intip Home Sweet Home ala Gisella Anastasia yang Miliki Pesona Tropical Garden
Solusinya, menurut Agnez, setiap orang di Indonesia pun harusnya memiliki motto yang sama dengan dirinya. Kalaupun ingin menghakimi orang lain, berusaha terlebih dahulu untuk mengaca pada diri sendiri sebelum mengritik orang lain.
"Nah, itu saya bilang caranya adalah setiap orang punya motto the best version of themselves. That's it. Jadi kalau mau point your finger. Point your finger at yourself. Mau critize, critize yourself," tegasnya.
"Anti setengah-setengah artinya jadi the best version of yourself bukan jadi setengah-setengahnya diri kamu. Jangan ngomongin orang. Dan berusaha untuk improve diri sendirinya yang harus 100 persen," tandasnya. (*)
Penulis | : | Ria Theresia |
Editor | : | Nurul Nareswari |