Laporan wartawan Grid.ID, Pradipta Rismarini
Grid.ID – Makanan utama dari bayi adalah susu.
Terutama air susu dari ibunya atau biasa disebut dengan ASI.
Tapi ada beberapa kondisi yang sebabkan bayi tidak bisa mendapatkan ASI.
Di antaranya seperti ASI yang tidak keluar, kurang lancar, atau karena bayi tidak bisa mengenali puting payudara ibunya.
Baca Juga : Cara Sembuhkan dan Mencegah Cegukan pada Bayi, Seperti Apa?
Tapi ternyata ada suatu kondisi yang membuat bayi tidak bisa meminum ASI karena masalah genetika.
Yaitu galaktosemia, kondisi ini sangat langka, di mana tubuh tidak memiliki kemampuan untuk mengubah galaktosa, yaitu gula susu yang kompleks menjadi glukosa atau gula yang lebih sederhana.
Galaktosa di temukan dalam susu, termasuk ASI.
Jika bayi mengalami kondisi ini, ia tidak akan bisa mengonsumsi susu ibunya dan harus mendapat perlakukan khusus.
Baca Juga : Kenapa Bayi Cegukan? Ternyata Ini 7 Penyebabnya, Ada Apa Saja?
Susu formula berbasis susu sapi juga mengandung galatosa, sehingga tidak bisa dijadikan alternatif.
Sementara itu, susu formula kedelai bisa menjadi pengganti susu yang baik untuk penderita galaktosemia.
Hanya saja, susu ini baru bisa diberikan ketika bayi telah berusia lebih dari 12 bulan.
Lantas bagaimana dengan bayi di bawah usia itu?
Baca Juga : Minum Teh Hijau Saat Menyusui, Aman Nggak ya?
Bayi dengan galaktosemia di abwah usia 12 bulan harus mendapat resep susu khusus bebas galaktosa yang direkomendasikan oleh dokter. (*)
Nyesek, Lagi Hamil 6 Bulan Wanita Ini Pergoki sang Suami Selingkuh dengan Ibunya Sendiri hingga Mengandung, Begini Akhirnya
Source | : | mom junction |
Penulis | : | Pradipta Rismarini |
Editor | : | Fahrisa Surya |