Laporan wartawan Grid.ID, Pradipta Rismarini
Grid.ID – Remaja yang kurang bersosialisasi dengan teman sebaya dan lingkungannya perlu diperhatikan.
Sikap seperti ini kerap dianggap sebagai sikap anti sosial atau sering juga disangak sebagai seorang yang penyendiri.
Padahal kenyataannya tidak selalu demikian.
Baca Juga : Waspadai 6 Gejala Usus Buntu yang Menandakan Kondisinya Sudah Kronis
Seorang yang kurang berkomunikasi atau bersosialisasi dengan orang lain di sekitarnya bisa jadi mengalami sindrom asperger.
Apakah itu?
Sindrom aspreger adalah gangguan perkembangan yang ditandai oleh ketidakmampuan untuk bersosialisasi dan berkomunikasi.
Pola pikir mereka juga restriktif atau berulang.
Baca Juga : 3 Rutinitas Pagi Hari Untuk Turunkan Berat Badan, Cari Tahu yuk!
Kondisi ini bisa dideteksi sejak dini atau sejak masa anak-anak.
Mereka yang didiagnosis dengan gangguan ini biasanya memiliki kecerdasan di atas rata-rata.
Penyebab dari sindrom asperger bisa karena faktor genetika.
Termasuk riwayat keluarga dan cacat pada gen.
Baca Juga : Berjalan Selama 35 Menit Diklaim Bisa Kurangi Risiko Stroke Pada Orang Tua loh
Juga bisa karena faktor lingkungan, seperti polutan juga komplikasi prenatal atau sebelum kelahiran.
Gejala dari kondisi ini di antaranya.
Apakah kamu mengalami hal ini? (*)
Detik-detik Lolly Ketemu Nikita Mirzani usai Perang Dingin, Saling Pelukan dan Elus Punggung
Source | : | mom junction |
Penulis | : | Pradipta R |
Editor | : | Fahrisa Surya |