Viral, Kisah Kakek Asal Yogyakarta Setia Dorong Kursi Roda Istrinya untuk Terapi Ginjal

Grid.ID - Kisah sepasang suami istri asal Yogyakarta menjadi viral di media sosial.

Momen kesetiaan pasangan asal Yogyakarta ini terekam kamera dan dibagikan di jejaring sosial Facebook, kemarin (6/10/2018).

Akun bernama Leo Tosa pertama kali membagikan foto kebersamaan pasangan kakek dan nenek yang berada di jalanan kota Yogyakarta lewat grup Facebook, info cegatan jogja.

Baca Juga : Tak Banyak yang Tahu, Indonesia Punya Simulator Gempa Seperti Jepang

Status yang telah dibagikan sebanyak lebih dari 2400 pengguna Facebook tersebut berisi kisah kesetiaan suami yang tak kenal waktu.

Sang pemilik akun memberi judul 'Setia tak Berbatas Waktu' pada unggahannya itu.

Akun Leo Tosa menceritakan bagaimana ia bertemu dengan sepasang kakek dan nenek tersebut.

Baca Juga : Citra Satelit Ungkap Kondisi Petobo Sebelum dan Sesudah Likuifaksi Usai Gempa Palu

Dalam unggahannya, ia menceritakan jika pria tua dalam foto tersebut bernama Budi.

Kakek berusia 71 tahun tersebut merupakan penduduk Ponggalan, Kelurahan Giwangan, Kecamatan Umbulharjo, Yogyakarta.

Dalam foto tersebut, pak Budi terlihat mendorong kursi roda yang ditumpangi istrinya di tengah terik matahari.

Baca Juga : Asian Para Games 2018: Dihampiri Jokowi di Panggung, Inilah Surat Bulan Karunia Rudianti untuk sang Presiden

Pasangan ini melintas di Ring Road Selatan antara jalan Imogiri Timur sampai jalan Bantul.

Sang suami rela mendorong kursi roda tersebut demi mengantar sang istri untuk melakukan terapi ginjal yang sudah dideritanya selama 14 tahun.

Meski sang istri tak lagi mampu melayaninya, namun pak Budi tetap setia menemani sang istri.

Baca Juga : Opening Ceremony Asian Para Games 2018: Penonton Diajari Bahasa Isyarat

"ia adalah istri yang Tuhan anugrahkan pada pak Budi, yang harus di cintai, dikasihi, dilayani dengan sepenuh dan setulus hati sampai maut memisahkan.. bahkan lebih dari itu." tulis akun tersebut.

Postingan tersebut berhasil menarik perhatian pengguna Facebook lainnya untuk memberikan doa dan dukungan.

Hingga hari ini postingan tersebut sudah mendapat 22 Ribu reaksi pengguna Facebook, 1700 komentar dan 2431 shares.

Baca Juga : Opening Ceremony Asian Para Games 2018: Gemuruh Stadion Untuk Satu-satunya Atlet Difabel Palestina

Sang pengunggah juga telah memberikan update terbaru tentang unggahan ini.

Akun Leo Tosa tersebut menuliskan jika hari Minggu (7/10/2018), Komunitas Pasien Cuci Darah Indonesia (KPCDI) cabang Yogyakarta rencananya akan mengunjungi bapak/ibu Budi.

Ia juga berharap jika kisah yang ia bagikan ini dapat menjadi inspirasi bagi para pembacanya. (*)

PROMOTED CONTENT