Ajarkan Jokowi Bahasa Isyarat, Surya Sahetapy: Beliau Bersedia Berlatih Sambil Jalan Kaki

Laporan Wartawan Grid.ID, Nindya Galuh A.

Grid.ID - Saat pembukaan Asian Para Games 2018 yang lalu, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo atau yang lebih akrab disapa Jokowi memberikan pidato yang disertai bahasa isyarat.

Ternyata, Presiden Jokowi belajar bahasa isyarat dari Surya Sahetapy.

Nah, baru-baru ini Surya Sahetapy membagikan momen ketika ia mengajarkan bahasa Isyarat pada Jokowi di akun Instagramnya.

Untuk diketahui, Surya Sahetapy merupakan seorang aktivis Komunitas Tuli sekaligus putra dari artis senior Dewi Yull.

Baca Juga : Usai Jokowi Pidato dengan Bahasa Isyarat, Surya Sahetapy Terharu dan Merinding!

Dalam akun Instagram pribadinya, Surya Sahetapy membocorkan bagaimana cara Jokowi belajar bahasa isyarat sebelum Pembukaan Asian Para Games 2018 beberapa waktu lalu.

"Bagaimana Presiden @jokowi belajar bahasa isyarat untuk @asianpg2018 ? Mari kita simak video ini," tulis Surya seperti dikutip Grid.ID dari Instagram @suryasahetapy, Rabu (10/10/2018).

Surya mengatakan, Jokowi sangat bersemangat belajar bahasa isyarat.

Bahkan, Presiden Republik Indonesia ke-7 itu tak segan-segan mengulang latihannya di manapun berada.

Baca Juga : Surya Sahetapy Terharu Saksikan Pidato Bahasa Isyarat Presiden Jokowi di Opening Ceremony Asian Para Games 2018

"Beliau sangat sabar dan bersedia untuk melatih secara berulang-ulang dalam menggunakan bahasa isyarat.

Seperti dari bandara, berjalan kaki menuju pesawat, dalam pesawat bahkan di GBK sebelum opening dimulai," lanjut Surya.

Dalam video pendek yang dibagikan oleh Surya, tampak Jokowi sedang fokus berlatih bahasa isyarat yang telah dipelajari.

Terlihat pula ibu negara, Iriana Jokowi mengikuti gerakan Surya dan sang suami.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Bagaimana Presiden @jokowi belajar bahasa isyarat untuk @asianpg2018 ? Mari kita simak video ini . Beliau sangat sabar dan bersedia untuk melatih secara berulang-ulang dalam menggunakan bahasa isyarat seperti dari bandara, berjalan kaki menuju pesawat, dalam pesawat bahkan di GBK sebelum opening dimulai. Iya, cara cepat belajar bahasa isyarat adalah belajar dari Instruktur Tuli. Saya juga bagian dari tim @pusbisindo. Semoga jumlah tenaga ajar bahasa Isyarat bertambah banyak dan menyebar ke Indonesia supaya adik-adik Tuli terus mendapatkan akses Bahasa Isyarat demi mengakses Bahasa Indonesia . Tidak terasa bahwa waktu berlalu cepat juga, ya. Terima kasih atas kiriman videonya, Pak @suhartono323, @beymachmudin dan tim Media Sekretariat Presiden. #SemangatIndonesia #IndonesiaRamahDisabilitas

A post shared by Surya Putra (@suryasahetapy) on Oct 9, 2018 at 5:51am PDT

Baca Juga : Jadi Presenter Opening Ceremony Asian Para Games 2018, Surya Sahetapy Sempat Dampingi Presiden Jokowi

Menurut Surya cara cepat belajar bahasa isyarat adalah dengan berguru dari instruktur yang tuli.

Putra aktor Ray Sahetapy ini juga berharap kelak jumlah tenaga pengajar bahasa isyarat di Indonesia bisa bertambah.

"Semoga jumlah tenaga ajar bahasa Isyarat bertambah banyak dan menyebar ke Indonesia.

Supaya adik-adik Tuli terus mendapatkan akses Bahasa Isyarat demi mengakses Bahasa Indonesia," tulis Surya.

Baca Juga : Rafi Ahmad Merasa Beruntung dan Deg-degan Bisa Berswafofo sama Jokowi

Sementara itu, Pidato yang disampaikan Presiden Jokowi disertai bahasa isyarat itu mengundang simpati dari banyak kalangan.

Banyak yang mengapresiasi langkah Presiden Jokowi untuk memfasilitasi saudara-saudara yang mengalami kekurangan.

Bahkan Surya Sahetapy pun merasa terharu usai melihat Jokowi berpidato dengan bahasa isyarat.

Hal ini diceritakan oleh Jokowi dalam akun Instagram resminya.

Baca Juga : Momen Manis Saat Iriana Bantu Kaitkan Kancing Baju Jokowi yang Lepas

Presiden Jokowi menyebutkan bahwa setelah pidato tersebut, Surya Sahetapy mengirim pesan singkat kepadanya.

Singkatnya, Surya Sahetapy mengatakan bahwa ia dan teman-teman tuli terharu dan merinding ketika Jokowi berpidato dengan bahasa isyarat.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Pada acara pembukaan Asian Para Games 2018 di Stadion Utama GBK Jakarta, Sabtu malam lalu, saya berpidato disertai bahasa isyarat. Kok bisa? Saya belajar dari Surya Sahetapy, aktivis Komunitas Tuli – mereka lebih suka disebut tuli daripada tunarungu. Setelah acara itu, saya menerima pesan singkat dari Surya. Katanya, ia dan teman-teman Tuli terharu dan merinding. “Rasanya Bapak Presiden mengeluarkan kami dari tempat yang tersiksa karena bahasa isyarat dianggap aneh sebelumnya dan akhirnya diakui masyarakat secara umum," kata Surya. Alhamdulillah. Terima kasih sudah melatih saya bahasa isyarat sederhana.

A post shared by Joko Widodo (@jokowi) on Oct 9, 2018 at 2:31am PDT

(*)

PROMOTED CONTENT