Laporan Wartawan Grid.ID, Ulfa Lutfia Hidayati
Grid.ID - Roro Fitria yang masih mendekam di penjara kembali mendapatkan cobaan.
Pada Senin (15/10/2018), sang ibunda, Raden Retno Winingsih meninggal dunia di RS Fatmawati, Jakarta.
Sebelumnya, ibunda Roro Fitria terlihat setia menemani putrinya saat menjalani persidangan di pengadilan.
Baca Juga : Jenazah Ibunda Roro Fitria Rencananya akan Dibawa ke Yogyakarta
Siapa sangka, sidang terakhir Roro Fitria pada Jumat (12/10/2018) lalu, menjadi pertemuan terakhir antara keduanya.
Sebelumnya, Roro Fitria sempat menginformasikan kepada awak media bila kondisi kesehatan Raden Retno Winingsih semakin menurun.
Apalagi sejak peristiwa kemalingan yang terjadi di kediaman Roro Fitria pada (19/9/2018) lalu.
Baca Juga : Ibunda Roro Fitria Meninggal Dunia, Berikut 8 Fakta Ibu yang Selalu Setia Menemani Putrinya di Persidangan
"Mama masih sakit. Sering pusing, apalagi kemarin rumah kemalingan. Ini cobaan berat bagi saya." ujar Roro Fitria.
Seperti diketahui, kediaman Roro Fitria yang terletak di Pattio Residence, Jagakarsa sempat dibobol maling.
Dilansir Grid.ID dari Kompas.com, peristiwa pencurian ini terjadi ketika Raden Retno Winingsih, asisten, dan asisten rumah tangga Roro Fitria tengah lengah.
Baca Juga : Momen Terakhir Roro Fitria Bersama Sang Ibunda Sebelum Meninggal Dunia
"Menurut keterangan pembantu, pada malam hari dia bersama ibu korban masuk ke dalam kamar untuk tidur. Pada pagi harinya ketika bangun tidur hendak mengambil handphone yang sebelumnya diletakkan di meja ruang tamu tidak ada," kata Sofyan dalam keterangan tertulis, Kamis (20/9/2018).
Saat mengecek kondisi rumah, asisten rumah tangga menemukan kondisi jendela yang sudah dicongkel dan teralisnya terbuka.
"Lalu saat pembantu masuk ke dalam ruangan milik ibu Roro, ruangan sudah berantakan diduga pelaku mengambil perhiasan yang ada di kamar ibu Roro," ujar Sofyan.
Baca Juga : Ibunda Roro Fitria Meninggal Dunia, Sang Putri Menangis Histeris Hingga Pingsan di Penjara
Menurut kuasa hukum Roro, Asgar Sjafrie, kerugian yang diderita Roro Fitria akibat pencurian itu ditaksir kira-kira mencapai 3 miliar rupiah.(*)
| Penulis | : | Ulfa Lutfia Hidayati |
| Editor | : | Atikah Ishmah W |
