Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Dienfitri Awalia
Grid.ID - Nama Dimas Setowardana atau Dimas Seto menjadi salah satu selebriti Tanah Air yang memutuskan untuk berhijrah.
Dimas Seto mengawali karirnya di dunia hiburan setelah memenangkan pemilihan Top Guess Majalah Aneka tahun 1998.
Suami Dhini Aminarti itu kemudian semakin dikenal berkat membintangi film layar lebar berjudul 'Buruan Cium Gue'.
Film tersebut sempat menuai kontroversi akibat dianggap terlalu vulgar dan akhirnya dilarang beredar.
Baca Juga : Dimas Seto Kagumi Wanita Bercadar, Kode Buat Dhini Aminarti?
Kini, Dimas Seto pun tengah berada dalam jalan hijrahnya.
Dalam sebuah tayangan video yang diunggah kanal Cinta Quran TV, Jumat (12/10/2018), pria kelahiran Jakarta, 39 tahun silam itu mengungkapkan rasa penyesalannya akibat masa lalunya yang kelam.
Dimas Seto kemudian menceritakan alasannya untuk berhijrah, yakni karena rasa sayang pada kedua orang tuanya.
Baca Juga : Bersandar Pada Dimas Seto, Dhini Aminarti Tulis Kata-kata yang Bikin Adem Pasangan!
"Sayang sama orang tua sih pastinya," tutur Dima Seto seperti dikutip Grid.ID.
"Dulu pintar juga menyembunyikan masa lalu sama keburukan sama orang tua," lanjutnya.
Proses hijrah Dimas Seto sendiri dimulai sejak tahun 2004 silam.
Saat itu ia mengaku orang tuanya terkena penyakit akibat memikirkan kondisi saudaranya yang tengah berada dalam lingkungan tidak baik.
Baca Juga : 9 Tahun Menikahi Dimas Seto, Ternyata Begini Kriteria Suami Idaman Dhini Aminarti
Akibat peristiwa itu, Dimas Seto bertekad untuk tak memperparah kondisi kesehatan orang tuanya.
"Saya merasa kalo saya ketahuan juga dalam kondisi seperti itu, saya nggak tau lah kondisinya seperti apa ayah, seorang orang tua," tutur Dimas Seto lagi.
Dari kejadian itu pula akhirnya Dimas Seto sempat mengasingkan diri dan memberanikan diri untuk berangkat umroh.
Baca Juga : Sedang Mendalami Ilmu Agama, Dimas Seto Menganggap Bukan Mengikuti Tren
"Akhirnya proses itu saya mengasingkan diri segala macem. Alhamdulillah bisa berangsur-angsur normal kembali dalam arti ke arah yang lebih baik."
"Tahun 2004 itu aku berangkat umroh sendiri dengan nggak tau sama siapa segala macam memberanikan," pungkasnya. (*)
Penulis | : | Annisa Dienfitri |
Editor | : | Atikah Ishmah W |