Laporan Wartawan Grid.ID, Chandra Wulan
Grid.ID - Ada sebuah rumah unik dengan lebar hanya 3,3 meter.
Meskipun kecil, rumah unik ini justru menarik minat orang-orang yang dekat dengan alam.
Terletak di Jepang, rumah ini bahkan disebut "rumah yang bisa bernapas" karena didesain seperti ruang terbuka.
Pemiliknya sejak kuliah ingin tinggal di rumah yang bernuansa outdoor.
Karena itulah, rumah ini juga atapnya sengaja tak dibuat rapat.
Awalnya karena ada pohon yang ia tanam.
Atap yang tertutup rapat dapat menghalangi pertumbuhan pohon yang menjulang tinggi.
Baca Juga : Ngaku Suka Traveling, Nikita Willy Sulap Sudut Ruangan di Rumahnya dengan Nuansa Kota Paris
Baca Juga : Gaya Fashion Nikita Willy dengan T-Shirt yang Bisa Dicontek Buat Liburan
Tampilan luar rumah Takeshi Hosaka di Jepang (rumah putih di tengah0
Namun ternyata, cahaya yang masuk dari atap yang terbuka bukan hanya menyinari pohon, tetapi juga menerangi rumah kecil ini.
Hasilnya, rumah ini tak memerlukan banyak lampu.
Dilansir dari laman Youtube Kirsten Dirksen, untuk masuk ke rumah ini, seseorang harus melewati beberapa anak tangga setelah pintu masuk.
Baca Juga : Kompilasi Tren Fashion 2019 dari Koleksi Busana Desainer di Jakarta Fashion Week 2019
Sesampainya di atas, nampak ruangan berpartisi kaca dengan kusen kayu.
Di dalamnya ada kursi tempat Takeshi Hosaka sang pemilik rumah biasa duduk sambil menikmati suasana.
Ada juga rak buku dan beberapa furnitur berbahan kayu.
Takeshi mengungkapkan bahwa ia merasa sangat santai dan bisa menikmati waktu saat panas maupun hujan.
Baca Juga : Dari Nikita Willy Hingga Ruben Onsu, Inilah 5 Deretan Rumah Mewah Milik Artis Kontroversial Indonesia
Baginya, rumah ini adalah rumah impian yang terealisasi.
Ketika hujan, ia malah membuka partisi kacanya agar bisa mendengar suara air yang jatuh di dinding tepat di sisinya.
Di dalam rumah ini juga terdapat dapur yang sangat kecil.
Namun semua itu sudah cukup untuk tempat menata piring, cangkir dan alat makan serta alat masak lainnya.
Bahkan terdapat juga freezer mini dalam bentuk laci.
Di luar ruangan berpartisi kaca tadi, masih ada teras dengan dua kursi.
Di sinilah Takeshi biasanya membaca atau menggambar sketsa.
Baca Juga : Mengintip Ademnya Suasana di Rumah Soimah, Sudut Ruang Makannya Kental dengan Nuansa Jawa!
Selain itu ia juga terkadang membaca di tangga sambil memandang pemandangan di bawahnya.
Ia hanya menutup pintu bawah (pintu utama) jika hendak tidur.
Sementara itu kamarnya juga sempit.
Mereka menggunakan kasur lipat.
Siang hari ketika tidak digunakan, kasur itu tidak memenuhi ruangan.
Kamar mandi juga hanya ada shower, tidak ada bath tub.
Toiletnya juga sangat kecil.
Baca Juga : Terjerat Kasus Suap Meikarta, Intip Rumah Mewah Bupati Bekasi
Berkonsep natural, cahaya matahari dapat langsung masuk menyinari pohon dan bagian dalam rumah
Takeshi sendiri beranggapan bahwa memiliki rumah dengan konsep natural sangat baik untuknya.
Manusia dan hewan harus dekat dengan alam, kata dia.
Jadi, lahan sempit bukan halangan untuk memiliki rumah yang nyaman, ya!
(*)
| Source | : | Youtube Kirsten Dirksen |
| Penulis | : | Chandra Wulan |
| Editor | : | Chandra Wulan |
