Grid.ID - Mungkin sebagian orang beranggapan mengonsumsi alkohol sebelum tidur mampu memberi ketenangan dan membuat mata mudah terlelap.
Tapi sayangnya, beberapa peneliti mengatakan bahwa mengonsumsi alkohol sebelum tidur bisa membuat mata terbangun saat tengah malam dan tidur pun jadi tidak nyenyak.
Jika minum alkohol saat ingin tidur, bisa memberi dampak buruk pada kualitas dan kuantitas tidur serta membuat otak lemah dalam berpikir di pagi harinya.
Baca Juga : Dibilang Adik Kakak, Wajah Mama Irish Bella Mirip Banget!
Dilansir Grid.ID dari Huffingtonpost mengatakan bahwa alkohol bisa mengacaukan siklus tidur.
Karena bisa membuat kamu lebih bergairah dan enggan untuk tidur.
Bila sudah terbiasa minum alkohol sebelum tidur, kualitas tidur yang cukup bisa diganti pada malam berikutnya.
Maka kamu akan melewati berbagai tahap tidur dalam kondisi nyenyak sekitar 90 menit.
Biasanya orang yang mengonsumsi alkohol cenderung baru bisa tidur nyenyak di malam berikutnya, setelah pengaruh alkohol sedikit menghilang.
Tidur nyenyak dengan kualitas bagus sangat penting untuk kognisi dan ingatan seseorang.
Alkohol adalah depresan sistem saraf pusat, menurut Dr. Patricia Carter, associate professor di University of Texas di Austin's School of Nursing and a Sleep Research Society committee member.
Baca Juga : Ternyata Banyak Pemimpin-Muda-Perempuan di Perusahaan Teknologi Indonesia, Ini Salah Satunya
"Ketika seseorang minum alkohol, itu membuat mereka merasa 'lebih tenang' dan lebih rileks karena berdampak langsung pada sistem yang menyebabkan kegelisahan atau 'stres'," kata Carter.
Penulis | : | Nailul Iffah |
Editor | : | Nailul Iffah |