Laporan Wartawan Grid.ID, Andika Thaselia Prahastiwi
Grid.ID - Romansa Pangeran Charles menikahi Putri Diana memang bak negeri dongeng.
Riuh rendah antusiasme orang-orang yang menyaksikan momen saat Pangeran Charles menikahi Putri Diana pun jumlahnya hinga ratusan ribu.
Namun siapa sangka, di balik dongeng jadi nyata tersebut, Pangeran Charles menikahi Putri Diana karena mengalami depresi.
Baca Juga : Isu Ratu Elizabeth II Pensiun, Begini Prediksi Nasib Pangeran Charles di Kerajaan Inggris 3 Tahun Mendatang
Baca Juga : Cara Agar Tubuh Tidak Terlihat Gemuk Saat Memakai Sweater
Seperti yang diberitakan oleh laman Daily Express sebelumnya, Pangeran Charles dan Putri Diana menikah setelah 12 kali berkencan.
Sang Pewaris Takhta Kerajaan Inggris mendapatkan tekanan untuk segera mapan dengan calon istri.
Tekanan-tekanan ini terutama datang dari keluarga Kerajaan Inggris sendiri, yang menginginkan Pangeran Charles segera menikah dengan wanita terhormat yang menjadi pilihannya.
Baca Juga : Makna Seragam Pramugari Indonesia, Mulai dari Lion Air Hingga Garuda
Setelah paman kesayangan Pangeran Charles yang bernama Lord Mountbatten tewas terbunuh pada 1979, hati sang Pangeran lantas hancur lebur.
Di sisi lain, ia juga mengingat pesan terakhir paman kesayangannya tersebut untuk menikah dengan wanita yang kelak cocok menjadi Ratu Inggris.
Christopher Wilson, penulis biografi anggota keluarga Kerajaan Inggris mengatakan kepada Daily Express bahwa Pangeran Charles sempat merasa depresi.
Baca Juga : Reaksi Ratu Elizabeth II Saat Tahu Pangeran Charles Jalin Hubungan dengan Camilla Parker
"Charles adalah pria yang sudah di ambang putus asa, ada tekanan besar dari Pangeran Philip (ayahnya, red.), dari Ratu, dan seluruh anggota keluarga Kerajaan Inggris yang kerap mendesaknya untuk segera menikah," ungkap Christopher Wilson.
Dan pada waktu itu, Pangeran Charles tidak sedang dekat atau menjalin hubungan dengan wanita manapun.
Tak pula punya bayangan untuk menikah dengan wanita manapun yang menurutnya pantas bersanding dan mejadi Ratu Inggris kelak.
Hingga beberapa waktu kemudian, Pangeran Charles hadir dalam sebuah pesta yang juga dihadiri oleh Putri Diana di Petworth House, dan hubungan mereka mulai bersemi.
Pangeran Philip, ayah Pangeran Charles, kemudian menyurati sang Anak terkait instruksi untuk segera menikahi Putri Diana.
Menikahinya, atau tinggalkan Putri Diana dengan segera, begitulah kira-kira isi surat Pangeran Philip kepada putranya.
Baca Juga : Menjelang Ulang Tahun yang ke 70, Pangeran Charles Umumkan Pekerjaan Barunya
Desakan ini menjadi beban baru bagi Pangeran Charles, dan desakan-desakan kembali berdatangan dari keluarga Kerajaan Inggris, juga negaranya untuk segera memenuhi kewajiban ini.
Di balik itu semua, Pangeran Charles masih saja merasa hancur jika mengingat kematian Lord Mountbatten.
Seorang ahli sejarah kerajaan bernama Dr. Piers Brendon mengatakan bahwa Pangeran Charles sebenarnya butuh nasihat dari sosok seorang pria yang lebih dewasa, sosok seorang ayah.
Baca Juga : Berita Putri Diana Hari Ini: Ucapan Pangeran Charles kepada Camilla via Telepon yang Membuatnya Sakit Hati
Namun di sini, posisi Pangeran Philip justru membuatnya tertekan dan tak bisa berbuat apa-apa.
Pangeran Charles bertemu dengan Putri Diana, ketika berada dalam titik terendah dalam hidupnya.
Dan Putri Diana mampu memberikan kenyamanan, tempat untuk bersandar, serta nasihat-nasihat yang mengurangi beban Pangeran Charles.
Baca Juga : 9 Hal yang Direnggut dari Putri Diana Setelah Dirinya Resmi Bercerai dengan Pangeran Charles
Saat Pangeran Charles mencurahkan isi hatinya soal betapa kematian Lord Mountbatten sangat berpengaruh kepada mentalnya, Putri Diana dengan segala perhatiannya mengungkapkan kesedihan yang mendalam.
Sikap yang membuat Pangeran Charles merasa seolah-olah Putri Diana sangat tahu perasaan hatinya saat itu.
Putri Diana sendiri memang dikenal sebagai sosok yang penuh dengan empati dan seorang pendengar yang baik.
Baca Juga : Berita Putri Diana Hari Ini: Dirinya dan Pangeran Charles Diklaim Punya Anak Selain William dan Harry
Dan di sinilah, momen awal Pangeran Charles tahu bahwa ia harus menikahi Putri Diana.
Karena Putri Diana-lah yang bisa membawanya 'keluar' dari depresi yang dialaminya saat itu.
Pangeran Charles menikahi Putri Diana pada 29 Juli 1981 di Katedral Santo Paulus.
Baca Juga : Cerai dari Pangeran Charles, Putri Diana Terima Uang Lebih dari Rp 300 Triliun
Pernikahan mereka dielu-elukan sebagai pernikahan paling romantis abad ini.
Sayang seribu sayang, keduanya kemudian memutuskan berpisah pada 1992.
Hingga akhirnya resmi bercerai pada 1996.
Baca Juga : Pakar Bahasa Tubuh Ungkap Gerak Gerik Pangeran Charles Saat Ditanya Soal Pernikahannya
Serangkaian skandal mewarnai akhir pernikahan Pangeran Charles dan Putri Diana.
Termasuk skandal yang melibatkan istri Pangeran Charles saat ini, Camilla.
(*)
Gagal Move On dan Tak Terima sang Mantan Pacar Sudah Punya Kekasih Baru, Pria Ini Culik sang Wanita tapi Keciduk Polisi, Begini Akhirnya
Source | : | Daily Express |
Penulis | : | Andika Thaselia |
Editor | : | Andika Thaselia |