Laporan wartawan Grid.ID, Pradipta Rismarini
Grid.ID – Kacakapan tim Basarnas sudah tak diragukan lagi.
Badan SAR Nasional (Basarnas) adalah Lembaga Pemerintah Nonkementerian yang bertugas melaksanakan tugas pemerintahan di bidang pencarian dan pertolongan.
Basarnas didirikan pada tanggal 28 Februari 1972.
Baca Juga : Dipuji Dunia Internasional, Basarnas Indonesia Merupakan Tim Rescue Terbaik di Asia
Tim penyelamat Indonesia ini berkedudukan dan bertanggung jawab langsung di bawah Presiden.
Basarnas telah terbukti kemampuannya. Bahkan editor majalah Flight Global, Greg Waldron memuji tim Basarnas.
Menurut Waldron, Basarnas Indonesia mampu melakukan pelacakan secara tepat dan cepat ketika musibah atau kecelakan terjadi.
Baca Juga : Basarnas Sudah Temukan Saksi Mata Jatuhnya Pesawat Lion Air JT 610
Hingga Waldron menganggap Basarnas merupakan tim penyelamat terbaik di Asia.
Ia juga mencatat, tim Basarnas Indonesia mampu menangani dengan baik kecelakaan pesawat, kapal tenggelam dan bencana alam di konsisi geografis sesulit apa pun.
Telah banyak kasus kecelakaan dan bencana alam yang mampu ditangani dengan baik oleh tim Basarnas Indonesia.
Baca Juga : Hari Ketiga Pencarian Lion Air JT 610, Basarnas Sebut Sudah Evakuasi 49 Kantung Jenazah
Contohnya adalah ketika peristiwa jatuhnya Air Asia QZ8501.
Ketika itu, tim Basarnas akan melakukan penyelaman langsung setelah lokasi jatuhnya pesawat ditemukan, tapi urung dilakukan karena kondisi cuaca.
Pujian bukan hanya datang dari editor majalah Flight Global, tapi juga dari seorang konsultan independent Martin Consulting, Mark Martin.
Baca Juga : Bau Tak Sedap Menyeruak Usai 10 Kantong Jenazah Korban Lion Air JT610 Diturunkan Dari Kapal Basarnas
Dengan berbagai pujian yang datang dari internasional, tentu ini semakin membuktikan kredibilitas dari Basarnas Indonesia.
Tentu untuk menjadi bagian dari tim ini tidaklah mudah.
Banyak syarat yang harus dipenuhi untuk menjadi bagian dari tim penyelamat atau rescuer.
Selain persyaratan administratif seperti jenjang pendidikan dan sebagainya, ada pula persyaratan khusus yang wajib dipenuhi oleh calon pelamar rescuer, di antaranya seperti berikut ini.
1. Tes kesehatan dasar
2. Tes kesamaptaan jasmani
- Kemampuan lari 12 menit
Baca Juga : Basarnas Kerahkan 47 Penyelam Khusus untuk Proses Evakuasi Pesawat Lion Air JT610
- Kemampuan pull up dalam waktu 1 menit
- Kemampuan push up dalam waktu 1 menit
- Kemampuan sit up dalam waktu 1 menit
- Kemampuan shuttle run sebanyak 3 kali dengan jarak 10 meter
3. Seleksi ketangkasan
- Kemampuan renang minimun 50 meter
- Kemampuan mengapung di atas air (water trappen) selama 2 menit
Baca Juga : Tim Basarnas Evakuasi 6 Kantong Jenazah Korban Lion Air JT610 ke Rumah Sakit Polri
4. Tes fobia ketinggian
Selain itu, ada pula beberapa kemampuan yang dibuktikan dengan menyerahkan sertifikat, seperti contohnya sertifikat renang.
Selain sebagai rescuer, Basarnas juga membuka seleksi sebagai non recuer (Awak Buah Kapal) yang juga memiliki beberapa persyaratan khusus yang tidak beda jauh dengan posisi rescuer.
Baca Juga : Lion Air JT610 Jatuh, Basarnas Temukan KTP hingga Paspor Diduga Milik Korban
Berminat menjadi tim hebat ini?
(*)
Source | : | tribunnews,Flight Global,basarnas.go.id |
Penulis | : | Pradipta Rismarini |
Editor | : | Deshinta Nindya A |