Laporan Wartawan Grid.ID, Nailul Iffah
Grid.ID – Tak lama lagi Pemilihan Umum (Pemilu) akan digelar secara serentak di seluruh Indonesia.
Rakyat Indonesia akan bebas menentukan hak pilihnya sebagai warga negara.
Apalagi buat kamu yang masuk dalam kategori Pemilih Pemula, salah satu segmen pemilih yang menjadi fokus KPU dalam melakukan sosialisasi.
Kamu yang masuk dalam kategori Pemilih Pemula dan pemilih milenial, tentunya memiliki segudang kreatifitas, ide-ide segar dan aktif ber-sosial media.
Baca Juga : 5 Potret Proses Pengangkatan Black Box Pesawat Lion Air Jatuh
Karena itu, KPU menjadikan media sosial sebagai sarana sosialisasi untuk kamu pemilih milenial.
Cukup dengan mengikuti akun Instagram (@KPU_RI), akun Facebook (KPU Republik Indonesia), akun Twitter (@KPU_ID) dan juga chanel YouTube (KPU RI).
Lewat empat media sosial tersebut kamu bisa melihat berbagai macam konten kekinian yang bisa mencerdaskan pemilih pemula.
Nah, siapa sih yang dimaksud dengan Pemilih Pemula?
Sesuai Peraturan KPU no. 11 tahun 2018, Pemilih Pemula adalah Pemilih yang genap berumur 17 tahun atau lebih pada hari pemungutan suara atau Pemilih yang telah berubah status dari status anggota TNI atau Polri menjadi status sipil.
Kementerian Dalam Negeri RI menyebutkan, setidaknya jumlah pemilih pemula yang akan berusia 17 tahun pada tanggal 1 Januari 2019 sampai 17 April 2019, mencapai 5 juta orang. Jumlah yang banyak ya!
Bicara soal siapa yang akan dipilih saat Pemilu nanti, pasti semuanya sudah punya jagoan bukan?
Bagi kamu yang baru pertama kali ikut pemilu mungkin sedikit bingung akan persiapannya.
Jangan khawatir, kamu cukup melengkapi syarat administrasi bagi pemilih pemula.
Agar bisa terdaftar sebagai pemilih pastikan usiamu sudah 17 tahun di hari pemungutan suara berlangsung.
Baca Juga : Cerita Kocak Rifky Balweel ketika Pak Tarno Ternyata Tak Mengenal Dirinya
Jangan lupa, begitu kamu berusia 17 tahun, segera daftarkan dirimu ke dinas kependudukan dan catatan sipil setempat di tempat kediamanmu masing-masing ya! Supaya kamu bisa memberikan suaramu pada hari Rabu tanggal 17 April 2019.
Bagi kamu yang sudah memiliki e-KTP, kamu bisa cek namamu apakah sudah masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) di www.lindungihakpilihmu.kpu.go.id, cukup masukkan nomor induk kependudukan.
Bila namamu belum tercantum dalam DPT, kamu bisa melapor supaya bisa dimasukkan ke daftar pemilih hasil perbaikan (DPTHP), atau bisa datang ke kantor dinas kependudukan dan catatan sipil setempat untuk mendapatkan surat keterangan agar kamu dapat memberikan suara pada hari Rabu tanggal 17 April 2019 mendatang.
Setelah memiliki surat keterangan untuk memilih, sekarang saatnya melakukan langkah kedua.
Baca Juga : Berprofesi Sebagai Dosen, Reza Rahadian Siap Salurkan Mahasiswanya Sebagai Artis
#KenaliCalonmu di mana pemilih diajak untuk melihat dan mempelajari rekam jejak dari tiap-tiap calon yang akan dipilih.
Data dari tiap calon yang dipilih bisa diakses melalui website infopemilu.kpu.go.id atau kamu juga bisa mencari tahu segala informasi tentang kandidat/calon wakil rakyat melalui media social mereka.
Lalu, apa sih peran strategis kamu sebagai pemilih pemula?
Kamu sebagai pemilih pemula memiliki peran strategis karena jumlah yang cukup besar, membuat kamu bisa menentukan wajah bangsa ini 5 tahun ke depan.
Baca Juga : Reza Bukan Tak Gunakan Pengacara karena Masalah Biaya
Kamu juga memiliki idealisme yang tinggi dan bisa menyuarakan bagaimana berpolitik yang bersih karena kamu bisa berpikir secara rasional dan cerdas.
Kamu pun bisa mendorong teman-temanmu untuk berpikir rasional serta mewaspadai informasi bohong.
Pemilih Pemula juga diharapkan bebas dari money politik, melalukan kampanye tanpa hoax dan tanpa ujaran kebencian.
Yang paling penting adalah tidak mudah terprovokasi dengan berita bohong (hoax), sebaiknya cek terlebih dulu sumber informasinya.
Sebab pemilih pemula memiliki wawasan luas, lebih dinamis yang artinya bisa melacak rekam jejak kandidat dan bisa melakukan trackking para kandidat.
Mungkin masih banyak di antara kamu yang berpikir bahwa Pemilu tidaklah penting.
Sebaiknya kamu perlu mengubah mindset, karena yang akan menghadapi masa depan negara ini ke depannya adalah Pemilih Pemula yang ikut memilih.
Dalam 5 tahun ke depan, harapan, masa depan, dan tanggung jawab bangsa ada di pundak kamu sebagai generasi milenial, makanya sudah saatnya berkontribusi di Pemilu Serentak 2019 nanti.
Baca Juga : Wow! Mamah Dedeh Ternyata Miliki Rumah Mewah Bernuansa Emas, Begini Sejarahnya
Jadi, jangan golput dan gunakan sebaik mungkin suara kamu pada hari Rabu tanggal 17 April 2019 mendatang.
Sering kali kamu bingung memilih kandidat lantaran merasa tidak yakin pada mereka yang mencalonkan diri.
Yang harus kamu hadapi cukup dengan melihat siapa kandidat yang paling baik atau carilah kandidat yang memiliki keburukan paling sedikit.
Sehingga tak ada lagi alasan golput saat Pemilu Serentak 2019 nanti.
Baca Juga : Tantri Namirah Kenang Kakak Sepupu yang Menjadi Korban Kecelakaan Lion Air JT 610
Kamu harus berani kampanye menolak berita hoax yang mengandung fitnah juga SARA.
Sesuai UU nomor 7 tahun 2017, Bawaslu hadir untuk melakukan tugas pengawasan seluruh tahapan Pemilu Serentak 2019.
Secara kelembagaan, UU menyebutkan Penyelenggara Pemilu ada dalam 1 kesatuan, yaitu KPU, Bawaslu dan DKPP (Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu).
KPU bertugas sebagai organ penyelenggaraa pemilu yang diamanatkan untuk melaksanakan tugas dan fungsi yang teknis penyelenggaraannya.
Baca Juga : Olive, Sang Perancang Busana Pengantin Berkaca-kaca saat Mendesain Gaun Pernikahan Maia Estianty
Sedangkan Bawaslu berperan untuk mengawasi tahapan Pemilu yang digelar oleh KPU.
Salah satu pemilih pemula yang berhasil diwawancarai Grid.ID bernama Azharul Zidane, duduk di bangku kelas 11 sekolah menengah atas (SMA).
Azharul Zidane akan menggunakan hak pilih perdananya pada tanggal 17 April 2019.
Ia berkesempatan untuk turut serta dalam Pemilu Serentak 2019 dan menentukan siapa kandidat yang akan dipilih sebagai pemimpin dan wakil rakyat.
Azharul senang karena sudah bisa memilih sendiri sesuai hati nuraninya.
“Senang karena sebelumnya cuma bisa terima aja siapa jadi pemimpin bangsa ini, tapi tahun besok udah bisa milih langsung,” tutur Azharul.
Baca Juga : Ramalan Zodiak Kamis 1 November 2018, Banyak Kejutan Menanti Leo!
Saat ditanya apakah ia mengalami kebingungan dalam menentukan pilihannya sekaligus cara memilih, Azharul pun menjawab dirinya masih bingung.
“Masih bingung karena baru pertama kali memilih, tapi mau milih yang benar yang sesuai dan cocok jadi pemimpin Negara dan jangan sampai salah memilih,” tutup Azharul Zidane.
Karena #IkutPemilu2019 membuat pemilih milenial menjadi berdaulat penuh menentukan pilihannya sendiri #PemilihBerdaulatNegaraKuat.
Kini tak ada alasan bagi kamu pemilih pemula untuk tidak memberikan hak pilih di Pemilu Serentak 2019 nanti.
(*)
Penulis | : | Nailul Iffah |
Editor | : | Dianita Anggraeni |