Deretan Syarat Menjadi Pilot Maskapai, Perlu Mental Kuat nih!

Laporan wartawan Grid.ID, Pradipta Rismarini

Grid.ID – Menjadi pilot maskapai adalah salah satu cita-cita yang diinginkan banyak orang.

Berseragam dan bisa menjelajahi angkasa juga menjadi salah satu keinginan, terutama anak-anak.

Tapi seperti yang diketahui, untuk menjadi pilot maskapai tidaklah mudah.

Ada beberapa persyaratan yang wajib dipenuhi.

Baca Juga : Atiqah Hasiholan Minta Psikiater Untuk Periksa Ratna Sarumpaet

Tentunya bukan hanya dari segi intelegensi saja, tetapi juga dari segi fisik dan mental.

Seorang pilot harus memiliki fisik yang baik.

Ada rumor yang beredar bahwa pilot tidak boleh berkacamata.

Juga seorang pilot harus memiliki panjang kaki setidaknya satu meter.

Apakah ini benar?

Baca Juga : Kunjungi Bali untuk Berpesta, Maria Ozawa Malah Diperiksa Kantor Imigrasi Denpasar

Ternyata hal tersebut tidak sepenuhnya betul.

Dilihat dari segi fisik, setidaknya pilot harus memiliki tinggi badan minimal 165 cm.

Sementara untuk masalah kesehatan mata, tidak ada larangan tidak bisa menjadi pilot karena masalah mata.

Tapi untuk yang satu ini ada standar tersendiri, misalnya maksimum rabun atau silinder.

Baca Juga : Intip 7 Potret Kedekatan Ayu Ting Ting dan Fransen Susanto yang Dikabarkan Tengah Berpacaran

Untuk menjadi seorang pilot, ada beberapa persyaratan karir yang harus dipenuhi.

1. Gelar sarjana atau sertifikat pelatihan penerbangan militer

2. Gelar bidang penerbanga (aeronautika) atau disiplin ilmu yang sebanding

3. Lisensi pilot

4. Pengalaman terbang min 250 jam terbang

5. Ilmu bahasa yang baik

Selain kelima pesyaratan tersebut, ada juga persyaratan lain yang harus dipenuhi.

Seperti IQ dan EQ yang tinggi, kemampuan memecahkan masalah dengan cepat, tes phobia, juga mental yang bagus.

Baca Juga : Mendapat Gangguan Mistis saat Syuting Film Suzzanna, Luna Maya Malah Kegirangan

Dilihat dari persyaratannya, tentu menjadi pilot tidaklah mudah.

Meski begitu, amsih banyak orang yang bercita-cita untuk menjadi seorang penerbang.

Walau risiko dalam kecelakaan kerjanya cukup tinggi.

(*)

PROMOTED CONTENT