Grid.ID - Zaman dahulu, banyak orang yang beranggapan bahkan mempercayai jika Bumi yang kita tinggali berbentuk datar.
Namun, muncul banyak pertanyaan dari anggapan tersebut.
Jika Bumi berbentuk datar, mengapa selama ini belum ada manusia yang menemukan ujungnya?
Kemudian menginjak zaman modern seperti sekarang, manusia sudah mempu pergi ke luar angkasa beserta seperangkat satelit dan teleskop yang canggih.
Baca Juga : Keinginan Daniel Mananta Sebelum Meninggal Dunia: Gue Pengin Banget Pergi ke Bulan!
Mereka mengambil gambar dari Bumi yang memperlihatkan bentuknya yang bulat.
Meski begitu bukan tidak mungkin kamu masih akan menemukan orang-orang dengan pemikiran yang mempertahankan hipotesis bahwa Bumi itu sesungguhnya berbentuk datar.
Namun ada yang terbaru dari penganut teori Bumi datar.
Ia memperkenalkan ide atau konsep barunya, Teori Bumi Donat.
Baca Juga : Kahiyang Ayu Bagikan Tips Rambut Tebal Putrinya, Sedah Mirah yang Sukses Curi Perhatian
Teori ini diajukan di sebuah forum diskusi Flat Earth Society oleh anggota perintisnya, Varaug.
Dilansir dari ladbible.com, Varaug berkata: "Saya memiliki teori bahwa Bumi sebenarnya berbentuk torus (bentuk donat). Namun, cahaya melengkung sehingga kita tidak bisa membuktikannya."
Source | : | intisari,ladbible.com |
Penulis | : | None |
Editor | : | Dianita Anggraeni |