Laporan wartawan Grid.ID, Veronica Sri Wahyu Wardiningsih
Grid.ID - Tepat hari ini, Senin (12/11/2018) diperingati sebagai Hari Ayah Nasional.
Melansir dari Tribun Timur, memang hanya di Indonesia, Hari Ayah diperingati saban 12 November.
Hari Ayah baru dideklarasikan oleh pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono di Solo pada 12 November 2006 silam.
Baca Juga : Peringati Hari Ayah, Melly Goeslaw Beri Pesan Manis untuk Anto Hoed
Di hari spesial ini ayah sekaligus Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil pun mengungkapkan pengorbanannya saat meluangkan waktu bersama kedua anaknya.
Melansir dari kompas.com, pria yang akrab disapa Kang Emil itu mengungkapkan pengalamannya menghabiskan peran sebagai ayah sekaligus Kepala Pemerintahan Jawa Barat pada Senin (12/11/2018) di Gedung Sate.
Baca Juga : Di Usia 37 Tahun Masih Melajang, Didi Riyadi Beberkan Kriteria Wanita Idamannya
Seperti diketahui, Ridwan Kamil dan istrinya, Atalia Praratya, dikaruniai dua orang anak, laki-laki dan perempuan. Mereka adalah Emmiril Khan Mumtadz dan Camillia Laetitia Azzahra.
Ridwan Kamil mengaku tetap berusaha sesering mungkin memberikan waktu untuk menjalin keharmonisan bersama anak-anaknya.
Menjadi seorang ayah membuat Ridwan Kamil juga merasa wajib untuk beradaptasi, agar tak ketinggalan dengan minat dan kebutuhan anaknya.
Baca Juga : Selain Maia Estianty, Inilah Deretan Artis yang Menikah dengan Pengusaha Kaya, Beruntung Banget!
"Saya terus terang yang paling berat sebagai ayah adalah ngerjain PR SMP anak saya (Zahra)," ucap Ridwan Kamil.
Anak bungsu Ridwan Kamil yang akrab disapa Zahra tersebut tercatat sebagai siswa di SMP Daarul Hikam, Bandung.
"Saya harus bisa saya buka buku lagi, sampai mau belajar, demi kalau ditanya anak saya, saya bisa jawab soal matematika, karena biasanya PR matematika," jelas Ridwan Kamil.
"Ini cara saya menjaga, walaupun sudah jadi Gubernur, menjaga kedekatan saya dengan anak saya yang masih SMP," ungkapnya lagi.
Tak hanya itu saja, bahkan demi dekat dengan anak perempuannya itu, Kang Emil memaksa diri mempelajari dunia K-Pop yang sangat asing untuknya.
"Saya belajar lagi tentang K-Pop supaya ngobrol dengan anak saya rada nyambung," ungkapnya.
Sedangan untuk anak sulungnya yang akrab disapa Eril, Ridwan Kamil juga mengikuti apa yang menjadi kegemaran anaknya itu.
"Kalau anak saya yang pertama karena sudah mahasiswa pola komunikasi sebagai ayahnya berubah," ucap Ridwan Kamil.
"Saya menjadi sahabat, momotoran bareng, curhat, sekarang gara-gara begitu jadi ketahuan siapa kecengannya (wanita yang ditaksir)," tutur Ridwan Kamil.
"Itulah adaptasi, kalau kita enggak ngerti dunia mereka, gimana kita tahu apa yang ada di pikiran mereka," sambungnya.
(*)
Source | : | kompas,Tribun Timur |
Penulis | : | Veronica Sri Wahyu Wardiningsih |
Editor | : | Winda Lola Pramuditta |