Grid.ID - Maskapai plat merah yang sempat dinyatakan pailit, Merpati Nusantara bakal segera beroperasi lagi.
Hal ini diketahui setelah Majelis Hakim Pengadilan Niaga Surabaya mengabulkan proposal perdamaian yang diajukan PT Merpati Nusantara Airlines kepada kreditornya.
Dengan adanya ketetapan tersebut, maka Merpati batal bangkrut.
"Majelis hakim mengesahkan proposal perdamaian yang diajukan Merpati," ujar Coporate Secertary PT Perusahaan Pengelola Aset (Persero) Edi Winarto.
Baca Juga : 6 Fakta Kasus Baiq Nuril, Pegawai Honorer Korban Pelecehan Seksual yang Malah Terancam Dibui
Dikutip dari Kontan.co.id, Rabu (14/11) tentu hadirnya kembali Merpati yang sempat berjaya di penerbangan perintis Indonesia ini disambut baik banyak kalangan.
Walau belum ada kepastian kapan Merpati akan beroperasi lagi, namun jenis armada pesawat yang nantinya dipakai sudah dipilih.
Merpati dikabarkan tak akan memakai pesawat besutan Boeing maupun Airbus.
Merpati bakal memakai pesawat buatan Rusia, Irkut MC-21.
Baca Juga : Saingi Amerika Serikat, China Pamerkan Jet Tempur Siluman Pertamanya, J-20
Irkut sendiri merupakan salah satu manufaktur pesawat asal Rusia yang sudah memproduksi pesawat sipil, militer dan latih.
Irkut juga tergabung dalam United Aircraft Corporation (UAC) yang dialamnya ada Sukhoi, MiG, Yakovlev, Tupolev, Beriev, Ilyushin dan lain sebagainya.
Seperti ditukil dari eng.irkut.com, Irkut MC-21 sendiri adalah pesawat dengan kapasitas 150-212 penumpang.
Irkut sendiri menamai pesawatnya dengan MC yang berarti singkatan Magistralny Samolyot 21 veka atau Airliner dari abad ke-21.
Kehebatan pesawat Irkut MS-21 ini tak perlu lagi diragukan.
Mengusung mesin turbin jet ganda, avionik canggih nan modern, MC-21 bakal bersaing dengan Airbus 320 dan Boeing 737 Max.
Saat ini maskapai penerbangan yang bakal mengoperasikan MC-21 adalah Aeroflot.
Aeroflot sudah memesan 50 unit pesawat besutan Irkut ini.
Ditilik dari harga, MC-21 rupanya lebih murah dari Boeing 737 dan Airbus 320.
MC-21 juga diklaim lebih cepat dari dua kompetitornya itu.
MC-21 dapat terbang dengan kecepatan 870 km/per jam.
Sementara Boeing 737 dan Airbus 320 'hanya' 828-842 km/per jam.
Jarak jelajah dari MC-21 sendiri mencapai 600 km.
Nah, kita tunggu saja kiprah dari Merpati Nusantara dalam sengitnya bisnis penerbangan Indonesia.(*)
Source | : | kontan.co.id,eng.irkut.com |
Penulis | : | Seto Ajinugroho |
Editor | : | Seto Ajinugroho |