Stress eating merupakan kondisi yang membuat seseorang ingin makan secara terus menerus saat mengalami stres, meski tidak lapar.
Stress eating tidak hanya dapat menghambat tujuan diet, tetapi juga berdampak buruk bagi kesehatan. Oleh karena itu, Anda perlu mengontrol diri agar tidak melakukan stress eating.
Baca Juga: Apakah Bagus Minum Kopi Sebelum Makan Pagi?
Minum air putih yang cukup dapat membantu melancarkan proses pencernaan, menjaga keseimbangan cairan tubuh, dan meningkatkan fungsi organ.
Oleh sebab itu, Anda sebaiknya minum minimal 2 liter air putih setiap hari.
Selain bermanfaat menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh, hidrasi yang cukup juga berdampak positif pada proses pembakaran lemak.
Makan secara teratur dengan jadwal yang konsisten dapat membantu mengontrol nafsu makan dan menjaga energi sepanjang hari.
Hindari melewatkan waktu makan karena dapat menyebabkan rasa lapar berlebihan dan makan berlebih di kemudian waktu.
Merencanakan menu makan dapat membantu Anda membuat pilihan makanan yang tepat.
Agar lebih teratur, buat daftar belanja untuk menu satu minggu ke depan. Hal ini dilakukan agar Anda dapat menghindari pembelian makanan yang kurang sehat.
Apabila membeli katering, pastikan memilih menu catering diet yang cocok dengan metode diet Anda.
Sebaiknya, Anda membatasi konsumsi minuman manis kemasan, seperti soda, jus, dan minuman energi. Ini karena kebanyakan minuman kemasan mengandung banyak gula tambahan.
| Penulis | : | Yussy Maulia |
| Editor | : | Sheila Respati |
KOMENTAR