Grid.ID - Penelitian yang dilakukan oleh perusahaan keamanancyber Kaspersky Lab di 12 negara menunjukkan empat alasan mengapa orang meninggalkan jejaring sosial seperti Facebook, Instagram, Twitter, dan sebagainya.
Alasan terbesarnya adalah, jejaring sosial dianggap hanya membuang-buang waktu.
Seperti yang dilansir Grid.ID dari kompas.com, dalam blog resminya, seperti dikutip KompasTekno, Minggu (4/12/2016), Kaspersky Lab melakukan survei online pada 4.831 responden.
BACA JUGA (CASING AJAIB! Bisa membuat Iphone dan Jadi Android Sekaligus)
Pertanyaan diterjemahkan ke dalam sembilan bahasa, yaitu Inggris, Spanyol, Portugis, Perancis, Italia, Jerman, Rusia, Jepang, dan Turki, serta diprogram menggunakan Poll Daddy.
Tautan survei disebarkan menggunakan promosi berbayar di Facebook dan Twitter, dan berikut adalah empat alasan besar mengapa orang ingin meninggalkan jejaring sosial menurut survei tersebut.
BACA JUGA (Stres Akibat Kelamaan Main Media Sosial? Simak 3 Tips Ini Agar Lebih Bahagia)
Pertama, sebanyak 39 persen responden percaya bahwa mereka membuang-buang waktu di jejaring sosial.
Bahkan, hampir 78 persen menyatakan bahwa mereka sudah mempertimbangkan untuk meninggalkan jejaring sosial.
Kedua, 30 persen responden menyatakan mereka tidak mau aktivitasnya dimonitor oleh raksasa perusahaan teknologi.
Seperti diketahui, sebagian data-data penting kita serahkan kepada jejaring sosial, seperti e-mail, nomor telepon, dan sebagainya.
Ketiga, lima persen responden mengatakan ingin meninggalkan jejaring sosial karena akun mereka telah diretas.
Penulis | : | Ridho Nugroho |
Editor | : | Ridho Nugroho |