BACA JUGA (Pernah Tertipu Beli Online via Medsos? Pakai Aplikasi Ini, Uang Pasti Balik Jika Barang Tak Dikirim)
3. Tawarkan promo menarik
Pelanggan pada umumnya akan senang bisa mendapatkan sesuatu yang eksklusif yang tidak bisa didapatkan di tempat lain.
Sehingga mereka merasa spesial dan dihargai.
Berikan diskon dan sampel gratis, atau buatlah program loyalty yang memberikan penawaran hadiah.
Bangun juga kerjasama dengan pihak ketiga yang bisa meningkatkan traffic penjualan olshop kamu.
4. Manfaatkan kanal socmed
Kembangkan jangkauan media sosial toko online kamu via tombol berbagi (sharing), seperti Facebook, LinkedIn, Instagram, dan Twitter.
Semakin banyak like, shares, dan tweet yang kamu miliki, maka semakin besar brand awareness produk kamu.
BACA JUGA (Cari Jodoh Online? Ingat 5 Ciri Penipu Ini)
5. Tanamkan kepercayaan dan kenyamanan
Kepercayaan merupakan kunci utama berbisnis, termasuk dalam sistem e-comerce.
Kamu dapat memberikan hal tersebut melalui pemberian layanan berkualitas tinggi secara konsisten, memenuhi komitmen pengiriman, dan menyelesaikan masalah dengan cepat.
Jangan kecewakan mereka, karena begitu terjadi, hilang sudah kepercayaan yang susah kamu bangun.
Nah, kalau sudah begini, pembeli akan merasa nyaman dengan toko online kamu.
Kalau sudah begini, tinggal masalah waktu sebelum mereka kembali pesan produk dari olshop kamu. (*)
3 Bulan Nunggak SPP, Siswa SD Duduk di Lantai Jadi Tontonan Teman Sekelas, Pagi sampai Siang Tak Boleh Duduk di Bangku